Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah Amerika menggunakan pesawat Boeing 747 yang disulap jadi Air Force One, sebagai kendaraan operasional sang presiden. Namun kabarnya, Presiden ke-45 AS, Donald Trump berniat mengganti tunggangan tersebut karena dinilai harga pemesanan kapal terbang pabrikan Boeing kelewat mahal.
Dari luar, Air Force One tampil dengan warna biru dan putih bertuliskan United States of America dalam huruf kapital. Bagian dalamnya sungguh berbeda dengan pesawat Boeing pada umumnya, sudah dimodifikasi sedemikian rupa sesuai dengan kebutuhan presiden.
Advertisement
Meski sejumlah fitur terbaru Air Force One dirahasiakan, beberapa di antaranya digambarkan kepada publik.
Dilansir dari VOA News, Kamis (19/1/2017), beberapa modifikasi yang dilakukan pada pesawat tersebut salah satunya pada sistem komunikasi. Di kapal terbang itu ada alat komunikasi canggih yang juga digunakan sebagai pusat komando jika ada serangan terhadap AS.
Dalam hal keamanan, seperti dikutip dari Business Insider, Air Force One tak ada tandingannya.
Pesawat tersebut juga memiliki banyak kompartemen dengan desain mewah. Ada ruang kerja presiden, ruang medis dan 2 dapur. Para agen secret service, tamu dan wartawan pun memiliki bagian tersendiri di dalam pesawat terbang itu.
Kabarnya, para tamu di pesawat tersebut juga mendapatkan suvenir sekotak permen.
Seperti apa kelebihan lain dari tunggangan presiden AS yang disebut-sebut sebagai 'Gedung Putih' berjalan itu, saksikan selengkapnya dalam video berikut ini:
