Rencana Aturan Baru Pemain Muda Sesuai dengan Karakter Luis Milla

Luis Milla dilaporkan akan dikontrak dua tahun sebagai pelatih timnas Indonesia.

oleh Ahmad Fawwaz Usman diperbarui 19 Jan 2017, 17:00 WIB
Timnas Indonesia menjadi runner-up di Piala AFF 2010 dengan berisikan sebagian besar pemain muda. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta - Timnas Indonesia hanya tinggal menunggu waktu untuk mendapatkan pelatih baru. Nama Luis Milla sudah disebut-sebut berada di Jakarta untuk menandantangani kontrak dengan PSSI. Diyakini tak lama lagi PSSI akan mengumumkan peresmian Milla.

Luis Milla sendiri diharapkan bisa membawa prestasi mengagumkan untuk Timnas Indonesia di dua ajang terdekat. Saat level senior tak memiliki agenda, Timnas U-23 Indonesia justru akan melakoni petualangan di SEA Games 2016 dan Asian Games 2018.

Pada Kongres Tahunan di Hotel Aryaduta, Bandung, 8 Januari 2017, PSSI sempat melakukan sosialisasi kepada para klub soal aturan baru pemain yang berlaga di kompetisi musim 2017. Salah satu hal yang dilarang adalah pembatasan pemain uzur.

PSSI menegaskan setiap klub hanya diizinkan menyertakan dua pemain yang usianya di atas 35 tahun. Tak hanya itu, PSSI juga memangkas kuota pemain asing menjadi 2+1 dari sebelumnya 3+1. Bahkan, PSSI juga akan mewajibkan setiap klub memiliki lima pemain di bawah usia 23 tahun, tiga di antaranya harus dimainkan.

"Untuk penggunaan pemain muda di bawah usia 23 tahun, diharuskan tiap klub memiliki lima pemain dalam komposisi skuat mereka," ucap Wakil Ketua Umum PSSI Joko Driyono.

Jika itu terealisasi, tentu saja regulasi tersebut bakal mempermudah pekerjaan Milla saat sudah resmi menjadi pelatih Timnas Indonesia. Seperti diketahui, Milla adalah sosok pelatih yang begitu paham dengan karakter pemain muda.


Lanjutkan Pekerjaan Riedl

Usai memutuskan pensiun dari kariernya sebagai pemain, pria kelahiran 12 Maret 1966 itu memang lebih banyak bekerja di lingkungan pemain muda. Pengalaman itu didapat saat ia menjadi pelatih kepala Spanyol U-19, U-20, U-21, dan U-23.

Dengan kemampuan yang dimilikinya dalam mengasah bakat-bakat muda, ia pun sukses membawa Spanyol U-21 menjuarai Piala Eropa 2011. Kala masih menukangi Spanyol U-19, ia juga mempersembahkan predikat runner-up di Piala Eropa 2010.

Luis Milla (El Progreso)


Itu mengapa regulasi baru yang disiapkan PSSI terkait kewajiban menyertakan pemain U-23 bakal sejalan dengan filosofi Milla. Tampaknya, rencana ini juga sudah dimatangkan PSSI demi mewujudkan wacana regenerasi skuat Timnas Indonesia.

Hal tersebut sudah dilakukan Alfred Riedl di Piala AFF 2016. Selain Boaz Solossa dan Benny Wahyudi yang berusia 30 tahun. Sisanya, semua pemain berada di bawah usia 30 tahun. Meski mempercayakan banyak pemain muda, terbukti Timnas Indonesia tetap bisa melaju hingga menjadi runner-up Piala AFF 2010.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya