Liputan6.com, Jakarta Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Sumarsono menilai warga Ibu Kota masih minim kesadaran tentang tanggap bencana. Hal ini terlihat ketika kebakaran Pasar Senen, Jakarta Pusat, pekan lalu.
"Sulit kenyataan ngomong (soal pencapaian). Karena Senen saja kebakaran, jadi belum sepenuhnya tercapai," kata Sumarsono, dalam acara Gebyar Sekolah atau Madrasah Aman Bencana di kawasan Car Free Day, Jakarta Pusat, Minggu (22/1/2017).
Advertisement
Pria yang akrab disapa Soni ini berharap, dengan adanya kegiatan ini nantinya dapat memicu kesadaran warga terhadap tanggap bencana. Terutama anak-anak.
"Kita mulai upaya ke sana (tanggap bencana) untuk mulai aman bencana. Kita ada upaya lah dari 10 ribu anak madrasah dari sekolah yang ada ini," ucap Sumarsono.
Menurut Sumarsono, tanggap bencana bukan hanya tugas pemerintah. Melainkan juga dilekatkan kepada masyarakat dan organisasi nonpemerintah untuk menjaganya.
"Untuk membangun semangat bencana secara dini melalui pendekatan people power planet partnership," Sumarsono menandaskan.
Gebyar Sekolah atau Madrasah Aman Bencana, diikuti ribuan siswa dari sekolah atau madrasah di wilayah Jakarta. Kegiatan ini sekaligus sebagai sosialisasi kepada masyarakat agar lebih sadar bencana.