Liputan6.com, Jakarta Manajer Manchester United (MU) Jose Mourinho kembali membuat ulah. Pria Portugal ini dikabarkan telah memecat semua anak gawang MU baik putra maupun putri menyusul hasil imbang 1-1 melawan Liverpool.
Selama ini anak gawang MU baik putra maupun putri disuplai oleh United Foundation. Namun Mourinho tidak suka dengan kinerja anak gawang tersebut. Mourinho menginginkan anak gawang yang cekatan sehingga tidak memperlambat pertandingan.
Baca Juga
Advertisement
The Sunday People melaporkan setelah mendepak semua anak gawang dari United Foundation, Mourinho memutuskan memakai jasa pemain tim U-16 untuk menjadi anak gawang pada laga kandang MU selanjutnya.
"Manajer tidak senang dengan apa yang ditawarkan sebelumnya dari anak gawang. Dia ingin operasi yang lebih cekatan terutama ketika MU melakukan serangan atau ketika waktu sudah hampir habis," ujar sumber The Sunday People.
Mourinho memiilih anak-anak tim U-16 sebagai anak gawang karena menilai mereka lebih memahami nuansa pertandingan sehingga bisa lebih cepat lagi dalam memberikan bola kepada pemain MU pada saat-saat penting.
Mantan pelatih Real Madrid itu memang sudah beberapa kali bermasalah dengan anak gawang. Saat masih melatih Chelsea tahun 2014 lalu Mourinho pernah hampir dihukum FA gara-gara anak gawang.
Saat itu Mourinho mengatakan kepada anak gawang Crystal Palace bila dia dapat dipukul karena memperlambat permainan.
