Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak di zona hijau pada awal perdagangan Kamis pekan ini. Penguatan IHSG ini mengikuti bursa global.
Pada pra pembukaan perdagangan saham, Kamis (26/1/2017), IHSG menguat 11,33 poin atau 0,21 persen ke level 5.305,11. IHSG lanjutkan kenaikan meski tipis pada pembukaan pukul 09.00 WIB. IHSG naik 7,7 poin atau 0,15 persen ke level 5.301.
Ada sebanyak 103 saham menguat sehingga mendorong IHSG ke zona hijau. Sedangkan 94 saham diam di tempat. 32 saham melemah. IHSG sempat pun berada di level tertinggi 5.309,32 dan terendah 5.301,35.
Total frekuensi perdagangan saham sekitar 14.440 kali dengan volume perdagangan 1,3 miliar saham. Nilai transaksi harian Rp 294 miliar. Investor asing melakukan aksi beli skeitar Rp 527 miliar di seluruh pasar. Posisi dolar Amerika Serikat berada di kisaran Rp 13.319.
Baca Juga
Advertisement
Secara sektoral, sebagian besar sektor saham menguat kecuali sektor saham barang konsumsi. Sektor saham konstruksi naik 0,72 persen, dan catatkan penguatan terbesar. Disusul sektor saham tambang naik 0,33 persen dan sektor saham industri dasar mendaki 0,32 persen.
Saham-saham yang menguat Kamis pagi antara lain saham MGNA naik 27,07 persen ke level Rp 169 per saham, saham FREN menanjak 4,69 persen ke level Rp 67 per saham, dan saham RALS menguat 4,58 persen ke level Rp 1.370 per saham.
Sedangkan saham-saham yang tertekan antara lain saham SIPD turun 3,12 persen ke level Rp 620 per saham, saham SILO tergelincir 2,95 persen ke level Rp 11.500 per saham dan saham BIRD merosot 1,37 persen ke level Rp 2.880 per saham.
Bursa Asia pun kompak menguat. Indeks saham Hong Kong Hang Seng naik 1,2 persen ke level 23.324, indeks saham Korea Selatan Kospi mendaki 0,80 persen ke level 2.083, indeks saham Jepang Nikkei mendaki 1,51 persen ke level 19.344.
Selain itu, indeks saham Shanghai menanjak 0,32 persen ke level 3.159 dan indeks saham Singapura menguat 0,44 persen ke level 3.053.
Analis PT Mandiri Sekuritas Hadiyansyah menuturkan, IHSG akan variasi dengan kecenderungan sideways. IHSG akan bergerak di kisaran 5.255-5.315.