Hakimnya Ditangkap, Ketua MK Minta Maaf

Mahkamah Konstitusi menanggapi kabar penangkapan hakim konstitusi oleh Komisi Pemberantasan Korupsi dalam operasi tangkap tangan

oleh Arny Christika Putri diperbarui 26 Jan 2017, 17:07 WIB
20170126-Tanggapan MK Terkait Kabar OTT Patrialis Akbar-Jakarta
Mahkamah Konstitusi menanggapi kabar penangkapan hakim konstitusi oleh Komisi Pemberantasan Korupsi dalam operasi tangkap tangan
Ketua MK Arief Hidayat bersama hakim konstitusi kecuali Patrialis Akbar menggelar konferensi pers di Gedung MK, Jakarta, Kamis (26/1). Ketua MK menyesalkan penangkapan Hakim MK, Patrialis Akbar oleh penyidik KPK. (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Arief Hidayat berjalan menuju ruang konferensi pers di Gedung MK, Jakarta, Kamis (26/1). MK memberikan keterangan OTT KPK yang diduga melibatkan hakim konstitusi Patrialis Akbar. (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Ketua MK Arief Hidayat memberikan keterangan terkait penangkapan hakim konstitusi di Gedung MK, Jakarta, Kamis (26/1). Ketua MK belum bisa mengkonfirmasi bahwa yang ditangkap KPK adalah hakim konstitusi Patrialis Akbar. (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Ketua MK Arief Hidayat memberikan keterangan terkait penangkapan hakim konstitusi di Gedung MK, Jakarta, Kamis (26/1). Ketua MK meminta maaf kepada masyarakat atas ulah oknum hakim MK yang terjerat operasi tangkap tangan KPK. (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Ketua MK Arief Hidayat memberikan keterangan bersama delapan hakim terkait penangkapan hakim konstitusi di Gedung MK, Jakarta, Kamis (26/1). Dalam konferensi pers, hanya Patrialis Akbar yang tidak terlihat. (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Ketua MK Arief Hidayat bersama hakim konstitusi kecuali Patrialis Akbar menggelar konferensi pers di Gedung MK, Jakarta, Kamis (26/1). Ketua MK menyesalkan penangkapan Hakim MK, Patrialis Akbar oleh penyidik KPK. (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Ketua MK Arief Hidayat bersama hakim konstitusi kecuali Patrialis Akbar usai menggelar konferensi pers di Gedung MK, Jakarta, Kamis (26/1). MK menanggapi kabar penangkapan hakim konstitusi oleh KPK dalam operasi tangkap tangan (Liputan6.com/Faizal Fanani)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya