Liputan6.com, California - Elon Musk, CEO Tesla Motors yang kerap dijuluki Iron Man, mengaku frustrasi dengan kondisi lalu lintas di Los Angeles, California, Amerika Serikat (AS). Perasaan yang penduduk kota besar lainnya rasakan.
Namun jika sebagian dari kita hanya bisa mengutuki kemacetan, Musk, dengan sumber daya finansialnya yang besar, berniat mlakukan hal lebih. Ia mengaku ingin menggali terowongan bawah tanah agar tak lagi terjebak kemacetan.
"Lalu lintas membuatku gila. Saya ingin membuat terowongan mesin dan akan mulai menggali," ujar Musk dalam akun Twitternya, tengah Desember lalu.
Baca Juga
Advertisement
Banyak yang mengira itu hanya bualan. Namun inovator mobil listrik bertenaga tinggi itu nampaknya benar-benar akan melakukannya. "Kemajuan menarik dari proyek terowongan. Berencana mulai menggali dalam satu bulan ke depan," tambahnya melalui media yang sama, beberapa hari yang lalu (25/1).
Dalam kicauan yang lain, ia menyebut bahwa ia akan mengebor terowongan dari dekat kantornya, SpaceX, di Los Angeles Country, dekat bandara.
Kepada The Verge, Musk menjelaskan lebih jauh soal obsesinya ini. Ia tak main-main, dan menganggap hanyalah terowongan kunci mengurai kemacetan. "Saya benar-benar berpikir bahwa terowongan adalah kunci untuk menyelesaikan kemacetan. Terjebak dalam lalu lintas bisa menghancurkan jiwa," terangnya.
Badan-badan yang berkaitan dengan infrastruktur daerah pun membenarkan rencana Musk ini. Juru bicara dari department of city planning dan bureau of engineering mengatakan timnya belum mengeluarkan izin apapun.
Juru bicara California department of transportation juga mengatakan bahwa belum ada permohonan izin sama sekali dari perusahaan Musk. Selain itu, pembuatan infrastruktur seperti ini pun harus mendapat persetujuan dari Dewan Kota.
