Liputan6.com, Jakarta Normalkah mengalami peningkatan berat badan saat Anda berada dalam hubungan yang permanen atau sudah menikah?
Saat jatuh cinta, tentu segalanya terasa menyenangkan. Apalagi jika cinta Anda tak bertepuk sebelah tangan sehingga Anda dan si dia sekarang sudah jadi pasangan.
Advertisement
Berada dalam hubungan percintaan, tentunya Anda dan pasangan sering menghabiskan waktu bersama. Apalagi jika Anda sudah menikah. Segala-galanya dilakukan berdua, termasuk makan.
Sayangnya, hal ini juga menjadi salah satu penyebab berat badan Anda bertambah.
Ini benar. Pada banyak orang, berada dalam hubungan yang permanen--atau setidaknya sudah berlangsung lama--membuat berat badan mereka meningkat. Para ahli percaya hal ini terjadi bukan karena disebabkan oleh satu hal secara spesifik. Melainkan lebih karena akumalasi kebiasaan dan pola pikir.
Sederhananya, Anda akan lebih mungkin memilih sesuatu yang tidak sehat saat Anda sedang jatuh cinta.
Jumlah peningkatan berat badan berbeda bagi tiap orang, maupun tiap pasangan. Namun para peneliti menyiratkan, wanita cenderung lebih banyak bertambah berat badannya ketika mereka mulai tinggal bersama pria pasangannya.
Satu studi menemukan, pasangan menikah yang bahagia cenderung meningkat berat badannya lebih banyak dibanding pasangan lain. Hal ini bisa jadi karena banyak orang mengasosiasikan berat badan mereka dengan penampilan.
Sedangkan penampilan adalah sesuatu yang menjadi tidak terlalu penting saat Anda sudah menikah dan menetap (settling down) bersama pasangan. Demikian disampaikan oleh Andrea Meltzer, asisten profesor psikologi di Florida State University dan peneliti utama penelitian ini.
Cara pasangan menikah jaga berat badan
Seperti dikutip dari Huffington Post, Minggu (29/01/2017), Meltzer kemudian juga mengatakan, "Dengan berfokus pada keuntungan kesehatan yang berhubungan dengan menjaga berat badan, orang-orang bisa menghindari peningkatan berat badan yang tidak sehat ketika mereka memasuki suatu hubungan."
Untungnya, ada beberapa cara menghindari peningkatan berat badan yang tidak perlu. Sebagai awalnya, cobalah untuk memasak sendiri makanan Anda dirumah. Hal ini bisa menekan sampai 250 kalori dibanding makan di restoran.
Anda juga bisa menjadikan pasangan Anda sebagai partner berolahraga. Penelitian menunjukkan, jika Anda berolahraga bersama orang lain, latihan Anda akan jadi lebih intens dan produktif.
Kim Larson, ahli diet dan nutrisi bersertifikat yang sekaligus adalah juru bicara dari Academy of Nutrition and Dieteics, juga menyarankan untuk merencanakan kegiatan bersama yang akan membuat Anda menggerakkan kaki. Cobalah melakukan hiking, bermain bowling, atau bersepeda.
Walaupun tentu saja menjaga berat badan penting dan baik bagi kesehatan Anda, namun, selama Anda bahagia dan berada dalam kondisi fisik yang sehat, sedikit pergeseran pada jarum timbangan tak perlu terlalu dipusingkan.
Advertisement