Liputan6.com, Yangon - Seorang politikus dari partai berkuasa di Myanmar, Liga Nasional Demokrasi, U Ko Ni, ditembak hingga tewas di Bandara Internasional Yangon. Pria tersebut diketahui baru saja tiba dari Indonesia.
Insiden penembakan ini tidak hanya menewaskan, Ko Ni. Seorang supir taksi yang ada di lokasi kejadian juga kehilangan nyawanya.
Advertisement
Dari keterangan kerabat serta kolega satu partai Ko Ni, U Win Htein, penasihat hukum di NLD ini berkunjung ke Indonesia dalam rangka bertemu sejumlah pejabat senior di Jakarta.
Kejadian yang menyebabkan Ko Ni sampai kehilangan nyawa terjadi saat dia menunggu taxi di Bandara Internasional Yangon. Pada pukul 16.30 tiba-tiba ia ditembak tepat di kepalanya.
"Sangat sedih dengan apa yang terjadi di Myanmar," ucap Win Htein, seperti dikutip dari Myanmar Times, Senin (30/1/2017).
"Saya harus mengatakan, kejadian ini merupakan kehilangan besar bagi bangsa dan negara," sambung dia.
Seorang Pejabat Kepolisian Myanmar, Myo Naing mengatakan, insiden ini sudah mereka tangani. Pelaku pun telah tertangkap tak lama sesudah melakukan aksi pembunuhan.
Pelaku berusia sekira 53 tahun. Ia berasal dari kota terbesar kedua di Myanmar, Mandalay.
Saat ini investigasi mendalam masih terus dilakukan. Oleh sebab itu, motif pembunuhan belum bisa terungkap.
Ko Ni merupakan politikus Muslim terkemuka di Myanmar. Ia juga bekerja sebagai seorang pengacara yang mendirikan Asosiasi Pembela Hukum Myanmar.