Liputan6.com, Jakarta - Kapitalisasi pasar saham Microsoft Corp mencapai US$ 500 miliar atau sekitar Rp 6.670 triliun (asumsi kurs Rp untuk pertama kali sejak 2000 pada perdagangan Jumat pekan lalu. Kapitalisasi pasar saham tersebut didorong kenaikan saham imbas dari rilis kinerja kuartalan yang kalahkan harapan pasar.
Saham Microsoft naik 2,1 persen menjadi US$ 65,54, tertinggi sepanjang masa pada awal perdagangan. Angka itu mendorong kapitalisasi pasar sekitar US$ 510,37 miliar.
Terakhir kali Microsoft catatkan kapitalisasi pasar sentuh US$ 500 miliar pada Maret 2000. Saat itu terjadinya era dotcom.
Baca Juga
Advertisement
Meski catatkan penguatan, kapitalisasi pasar saham Microsoft masih di bawah Apple Inc yang mencapai US$ 642 miliar. Selain itu, induk usaha Google yaitu Alphabet Inc sebesar US$ 570 miliar.
Microsoft telah melaporkan kinerja kuartal kedua pada Kamis pekan lalu, dan mengalahkan harapan analis. Kinerja Microsoft didukung oleh bisnis cloud yang tumbuh cepat.
CEO Microsoft Satya Nadella telah mencoba kembali untuk membangkitkan Microsoft usai kinerjanya melamban sejak tiga tahun lalu.
Saat ia ambil posisi CEO Microsoft Februari 2004, saham perusahaan diperdagangkan di kisaran US$ 34. Nilai pasarnya mencapai US$ 315 miliar.
Setidaknya 11 perusahaan sekuritas pun menaikkan target harga saham Microsoft menjadi US$ 68,50 dari US$ 68. Dari 37 analis yang cover saham Microsoft, sekitar 27 merekomendasikan beli, dan delapan merekomendasikan tahan, dan sisanya jual.