Liputan6.com, Barcelona - Marc-Andre Ter Stegen memilih sikap berbeda terkait gol hantu yang dialami Barcelona saat melawan Real Betis pada lanjutan Liga Spanyol, Minggu (29/1/2017). Seperti diketahui, gol Jordi Alba tidak disahkan meski sudah terlihat masuk ke dalam gawang.
Bek Real Betis, Mandi yang menghalau bola pun sudah berada di depan gawang. Namun wasit Alejandro Hernandez tetap tidak mengesahkan gol.
Baca Juga
Advertisement
Barcelona pun akhirnya harus puas imbang 1-1 melawan Real Betis. Barcelona selamatkan satu poin lewat gol Luis Suarez di menit ke-89.
Jika mayoritas pemain Barcelona marah dengan keputusan wasit, Ter Stegen berbeda. Dia mengaku tak ingin mengkritik wasit.
"Saya tak suka bicara soal wasit. Mereka manusia, sama juga seperti kami. Pertandingan diakhiri dengan skor imbang, itulah yang terjadi," kata kiper Barcelona asal Jerman itu seperti dikutip as.
Eks kiper Borussia Monchengladbach itu menegaskan, laga melawan Real Betis memang sangat sulit. Dia sendiri bahkan dibombardir serangan Real Betis beberapa kali.
"Betis tampil bagus, mereka menekan sangat keras dan menutup kami sangat baik," ujarnya.
Belajar dari Kesalahan
Dia juga menegaskan, Barcelona bakal belajar dari kesalahan-kesalahan lawan Real Betis. Soalnya saat itu, pemain Barcelona begitu kesulitan untuk melancarkan serangan.
"Kami bagus saat bertahan, tapi sulit untuk keluar dari belakang. Kami secara umum sudah bagus, tapi kami harus melihat apa yang kurang dan memikirkan laga berikutnya. Kami harus konsentrasi," ujarnya.
"Kami tampil bagus di awal dan mendapatkan peluang. Tapi saat pertandingan berlangsung, kami kehilangan kendali. Kami selalu berjuang, tapi segalanya tidak berlangsung baik. Anda juga harus puji Real Betis."
Advertisement
