Liputan6.com, Jakarta - Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) telah menyiapkan 5.000 beasiswa untuk putra putri Indonesia sepanjang 2017 dengan tujuan kampus di dalam dan luar negeri. Badan Layanan Umum (BLU) di bawah Kementerian Keuangan (Kemenkeu) ini memiliki dana kelolaan mencapai Rp 22,5 triliun hingga 2017.
Direktur Utama LPDP, Eko Prasetyo mengungkapkan, pihaknya berencana memberangkatkan 5.000 penerima beasiswa di tahun ini. LPDP membuka proses seleksi 4 kali dalam setahun.
"Kita akan berangkatkan 5.000 penerima beasiswa yang diambil dari hasil seleksi yang akan diselenggarakan di beberapa kota. Pendaftaran dan seleksi tidak dipungut biaya apapun alias gratis," ujar dia usai Pembukaan LPDP Edufair kepada wartawan di Gedung Dhanapala, Jakarta, Selasa (31/1/2017).
Baca Juga
Advertisement
Eko memberikan beberapa tips sederhana supaya peserta bisa menembus beasiswa LPDP, antara lain:
1. Harus gigih karena mesti melalui seleksi panjang dari dari mulai seleksi administratif, substansi melalui desk evaluasi, seleksi substansi melalui paparan, dan seleksi substansi melalui visitasi
2. Jadilah diri sendiri. Jangan menggunakan jasa joki, dan lainnya
3. Kuasai bahasa Inggris karena itulah bahasa pengantar saat belajar di luar negeri
4. Mudah adaptif dengan lingkungan. Karena banyak masalah beasiswa gugur karena penerima beasiswa tidak mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan, cara belajar dan kultur yang berbeda. Jadi penting memahami kultur negara tujuan studi.
"Itu sih yang paling penting, kalau IPK bisa semua. Lebih bagus lagi punya Letter of Acceptance (LoA), akan punya posisi tawar lebih tinggi," ujar Eko.
"Tapi yang penting, lebih cepat selesai kuliah, lebih baik dan lebih cepat memberikan return bagi negara. Karena negara sudah menginvestasikan, terus orang itu berlama-lama, maka rate of return-nya seolah-olah jadi turun," tambah dia.
Selain di Jakarta, LPDP akan menggelar pameran pendidikan tinggi berikutnya di Surabaya pada 2 Februari 2017 dan Yogyakarta 4 Februari ini. Target untuk LPDP Edufair 2017 mencapai 40 ribu pengunjung. Khusus di Jakarta yang berlangsung hari ini, Edufair telah menyedot sekitar 16.500 pengunjung.