Liputan6.com, Jakarta PSSI menyatakan match fee (tunjangan laga) pada Piala Presiden 2017 sebesar Rp 200 juta. Jumlah tersebut dibagi dua klub yang bertanding.
Baca Juga
Advertisement
"Jika menang mendapat Rp 125 juta, kalah Rp 75 juta. Sementara kalau seri masing-masing Rp 100 juta," kata Ketua Panita Pelaksana Piala Presiden Iwan Budianto di Kantor PSSI, Kuningan, Jakarta, Selasa (31/1/2017), seperti dinukil dari Antara.
Iwan melanjutkan, kebijakan tersebut berlaku sampai babak delapan besar atau perempat final. Tahapan semifinal dan final tidak menyertakan tunjangan laga karena semua tim yang masuk babak tersebut sudah mengantongi hadiah uang tunai.
Sebagai informasi, juara Piala Presiden 2017 nantinya menerima hadiah sebesar Rp 3 miliar, peringkat kedua mendapat Rp 2 miliar, peringkat ketiga Rp 1 miliar, dan peringkat keempat Rp 500 juta.
Piala Presiden akan mulai bergulir 4 Februari mendatang. Sebanyak 20 klub yang terbagi dalam lima grup akan ambil bagian dalam turnamen pra musim yang digelar di lima kota ini.
