Liputan6.com, Jakarta PT Pertagas Niaga telah mengalirkan gas bumi ke 3.849 rumah tangga di Balikpapan Kalimantan Timur. Adanya aliran gas bumi tersebut disambut baik masyarakat yang rumahnya telah dipasang jaringan gas tersebut.
Salah satu warga di Karang Jati Balikpapan yang mendapat pasokan gas, Ida Mahmudah, mengaku senang mendapat pasokan gas bumi dari Pertagas Niaga. Aliran gas tersebut memberikan jaminan pasokan bahan bakar dan juga ramah lingkungan.
"Apinya bagus biru. Seperti waktu itu berangkat mau dagang tapi gas 3 kg habis jadi harus cari isi ulang. Kalau pakai gas bumi ini lancar," kata Ida, saat menceritakan pengalamannya mendapat pasokan gas bumi, di Karang Jati Balikpapan, Kalimantan Timur, Kamis (2/2/2017).
Ida pun bersyukur rumahnya mendapat pasokan gas bumi, karena sangat membantu kaum ibu untuk menunjang aktivitas sehari-hari khususnya untuk memasak.
Baca Juga
Advertisement
"Saya ucapkan banyak terima kasih ke Pak Dirjen Migas dan Pertamina yang telah membantu khususnya semua ibu rumah tangga dipermudah kalau repot tidak harus cari tabung, apalagi ini mau bukan puasa asal ceklek (menyalakan kompor) langsung nyala,"ungkap Ida.
Gas untuk kota Balikpapan dipasok dari sumur Kontraktor Kontrak Kerjasama (KKKS) PT Chevron Indonesia Company dengan alokasi sebesar 0,5 MMSCFD.
Pembangunan dan pengoperasian jaringan gas bumi untuk rumah tangga (Jargas) kota Balikpapan ini merupakan penugasan Pemerintah kepada PT Pertamina (Persero) dengan dana APBN 2016 sebesar 49,7 miliar berdasarkan Kepmen ESDM No.4822K/12/MEM/2015.
Selanjutnya PT Pertamina (Persero) menugaskan anak usaha PT Pertagas Niaga (PTGN) untuk mengelola dan mengoperasikan jargas dengan bekerjasama melalui BUMD setempat.
Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), I Gusti Nyoman Wiratmaja mengatakan, pemanfaatan gas bumi melalui pembangunan jaringan gas bumi untuk rumah tangga merupakan program berkelanjutan Kementerian ESDM, sebagai bentuk konsistensi Pemerintah dalam menyediakan energi bersih, murah dan terjangkau untuk masyarakat.
” Jargas hadir di rumah-rumah warga ini dengan suplai kontinyu, 24 jam ada gas,” tutup Wiratmaja. (Pew/Gdn)