Liputan6.com, Jakarta - Sudah tidak dapat dimungkiri, Overwatch, gim bergenre first-person shooter (FPS) milik Blizzard Entertainment ini merupakan gim yang cukup digandrungi oleh pemain PC, Xbox One, dan PS4 di seluruh dunia.
Jadi salah satu intellectual property (IP) tersukses yang Blizzard miliki, wajar jika gim ini jadi target banyak cheater. Terbukti, lebih dari 20 ribu pemain Overwatch di Korea Selatan di-ban akununya.
Baca Juga
Advertisement
Kabar pemblokiran sejumlah akun pemain Korea Selatan ini diumumkan langsung oleh Blizzard Entertainment lewat laman resmi forum Overwatch.
Seperti yang Tekno Liputan6.com kutip dari laman forum tersebut, Sabt (4/2/2017), Blizzard beralasan bahwa pemblokiran akun tersebut dikarenakan penggunaan aplikasi pihak ketiga ilegal di dalam gim.
Di Korea Selatan, penggunaan aplilkasi pihak ketiga ilegal sendiri sudah biasa dan banyak digunakan oleh pemain Overwatch di beberapa warnet ternama di Negeri Gingseng tersebut.
Berdasarkan laporan Kotaku, masalah di Korea Selatan tersebut sudah terjadi semenjak Overwatch diluncurkan secara global, dan semakin meningkat tiap bulannya.
Beberapa pemain Overwatch pun sempat mengkritik pihak Blizzard di Korea Selatan karena dinilai lambat mengambil tindakan terhadap cheater di negara tersebut.
Hingga saat ini, Blizzard masih belum memiliki rencana jangka panjang selain memblokir akun pemain Overwatch di Korea Selatan yang kedapatan cheat.
(Ysl/Cas)
