Agus Yudhoyono: Janganlah Kita Sakiti Hati Rakyat dengan Curang

Agus Yudhoyono meminta pemangku kebijakan untuk dapat menjelaskan kepada publik terkait potensi kecurangan dalam Pilkada.

oleh Ika Defianti diperbarui 05 Feb 2017, 12:10 WIB
Cagub DKI Jakarta, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyampaikan pandangan pada Young Voters Festival di TIM, Jakarta, Selasa (31/1). Jelang pelaksanaan Pilkada, KPUD DKI Jakarta menyelenggarakan Young Voters Festival. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta - Calon Gubernur DKI Jakarta Agus Harimurti Yudhoyono mengatakan tidak akan membiarkan adanya kecurangan dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada). Hal ini menyusul kabar yang beredar terkait adanya KTP ganda.

Menurut Agus, hal itu bukan cerminan demokrasi yang adil dan baik. Sehingga sejak awal, ia dan Sylviana Murni sudah mulai melakukan pelaporan terkait hal tersebut.

"Saya sudah bilang berkali-kali, janganlah kita menyakiti hati rakyat. Ini adalah pelajaran yang buruk apabila dibiarkan terjadi," ucap Agus Yudhoyono di jalur Kanal Banjir Timur (KBT) Cipinang Besar Selatan, Jakarta Timur, Minggu (5/3/17).

Suami dari Annisa Pohan ini meminta pemangku kebijakan untuk dapat menjelaskan kepada publik terkait potensi kecurangan dalam Pilkada. Hal ini agar pesta demokrasi itu berjalan dengan bersih tanpa terkotori oleh ulah oknum tertentu.

"Seharusnya mereka dapat menjelaskan kepada publik apa saja potensi kecurangan di lapangan dan bagaimana cara pencegahannya. Ingatkan pula undang-undang yang berlaku sebagai konsekuensi jika terlibat dalam penyelewengan tersebut," papar dia.

Agus Yudhoyono berharap nantinya Jakarta dapat menjadi percontohan kota lainnya di Indonesia dalam pelaksanaan Pilkada.

"Semoga demokrasi kita semakin matang dan beradab, sehingga terhindar dari berbagai potensi kecurangan yang selama ini terjadi," kata Agus Yudhoyono.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya