Liputan6.com, Manchester - Sergio Aguero mendapat firasat keberadaannya di Manchester City (Man City) segera berakhir. Penyerang asal Argentina itu siap pergi jika klub memutuskan menjual.
Aguero kehilangan tempat di tim utama Man City pada dua pertandingan terakhir. Dia kembali dicadangkan saat The Citizens mengalahkan Swansea City 2-1 di Etihad Stadium, Minggu (5/2/2017).
Baca Juga
Advertisement
"Klub akan memutuskan apakah saya tinggal atau tidak. Dalam tiga bulan ke depan saya tetap berusaha membantu klub," ungkap Aguero, dilansir Guardian.
Kontrak Aguero di Man City baru berakhir pada 2020. Hingga kini dia sudah mencetak 154 gol dan menduduki peringkat ketiga daftar pemain tersubur sepanjang sejarah klub.
Namun, Aguero mesti merelakan tempat di tim utama ke Gabriel Jesus. Menjadi ujung tombak tim, pemain asal Brasil tersebut menciptakan tiga gol di dua laga dan menjadi pahlawan kemenangan atas Swansea.
"Inilah bagian sepak bola. Ketika dicadangkan, saya cuma bisa menunggu kesempatan. Jesus pemain berkualitas. Dia masih muda dan memiliki masa depan cerah di klub ini," tutur Aguero.
Pembelaan Guardiola
Pelatih Man City Pep Guardiola merasa keputusannya mencadangkan Aguero sudah tepat. Namun, dia membantah tidak lagi membutuhkan mantan penyerang Atletico Madrid tersebut.
Guardiola menyatakan Aguero masih memiliki peran penting pada kesuksesan Man City. "Setiap pemain ingin merumput. Tapi Aguero bakal melakoni banyak pertandingan, entah bersama atau tidak dengan Gabriel. Tadi saya hanya memutuskan mempertahankan trisula (Jesus, Raheem Sterling, Leroy Sane) yang sama," pungkasnya.
Advertisement
