Liputan6.com, Jakarta - Menteri Sosial (Mensos) Khofifah Indar Parawansa menyalurkan bantuan bencana alam untuk Jawa Timur sebesar Rp 1,5 miliar. Sebanyak Rp 389.138.000 di antaranya digelontorkan untuk Kabupaten Pasuruan yang tengah dilanda banjir.
Bantuan secara simbolis diserahkan Mensos kepada perwakilan warga saat meninjau korban banjir di Kelurahan Kedung Ringin, Kecamatan Beji, Kabupaten Pasuruan, Minggu 5 Februari 2017 petang.
Advertisement
Bantuan tersebut diberikan dalam bentuk paket lauk pauk, matras, selimut, kidsware, family kit, foodware dan tenda gulung.
Tak hanya menyerahkan bantuan, Mensos juga meninjau dan memastikan layanan kepada pengungsi akibat banjir maksimal, khususnya Dapur Umum Lapangan (Dumlap) yang didirikan Taruna Siaga Bencana (TAGANA).
"TAGANA hadir sejak awal tanggap darurat. Saat ini, meski masa tanggap darurat telah berakhir, saya minta Dumlap agar dapat secara kontinu memberikan layanan di empat posko pengungsi," kata Khofifah dalam siaran pers tertulis kepada Liputan6.com, Jakarta, Senin (6/2/2017).
Dapur umum lapangan yang dikelola TAGANA melayani sembilan kecamatan yang terdampak banjir. Per hari dapur umum mampu menyiapkan 6.000 bungkus makanan dan lauk pauk.
"Tim Layanan Psikososial beranggotakan tujuh orang juga telah bergerak memberikan dukungan psikososial kepada 120 anak dan kelompok rentan lainnya," ujar Mensos.
