Liputan6.com, Bandung - Kembalinya Achmad Jufriyanto (Jupe) dan Supardi Nasir ke skuat Persib Bandung ternyata berdampak positif. Kedua bek itu mengembalikan kekokohan lini belakang Persib.
Tim berjulukan Maung Bandung ini mampu menjuarai Indonesia Super League 2014 dan Piala Presiden 2015 dengan Jupe dan Supardi di lini pertahanan. Pelatih Persib, Djadjang Nurdjaman merasa sekarang lini belakang timnya semakin kompak.
Baca Juga
Advertisement
Pada laga perdana Piala Presiden 2017 di stadion Si Jalak Harupat melawan PSM Makassar Senin lalu, pertahanan Persib sulit ditembus. Kuartet Supardi, Tony Sucipto, Vladimir Vujovic, dan Jufriyanto kokoh bak tembok.
Kiper Persib, I Made Wirawan, tak terlalu sibuk menghalau tembakan lawan. Tercatat, sepanjang pertandingan melawan PSM hanya dua kali tendangan lawan yang mengarah ke gawang Made.
"Lini belakang semakin kompak, saya lihat langsung (tune) in. Jupe juga sudah menemukan lagi partnernya, menemukan lagi ritme bersama Vlado," kata Djadjang, seperti dilansir situs resmi Persib.
"Tipe permainannya juga berbeda dengan penampilan dia saat di klub sebelumnya. Ini artinya bagus buat tim menuju target juara," beber pria yang akrab disapa Djanur ini.
Djanur berharap kuartet defender itu bisa kembali membawa Pangeran Biru menjuarai Piala Presiden 2017 kali ini. "Ya, kami tetap memiliki ambisi untuk lolos dan menjadi juara turnamen pramusim ini," ujarnya.
