Liputan6.com, Jakarta - Gubernur nonaktif DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok segera mengakhiri masa kampanyenya pada 11 Februari 2017.
Apa yang akan dilakukan Ahok di hari pertamanya saat aktif kembali menjadi Gubernur DKI?
Advertisement
"Masuk Minggu (12 Februari 2017). Teman-teman yang nyumbang (bangun taman), suruh resmiin (Kalijodo)," ujar Ahok saat blusukan di Kawasan Tegal Alur, Jakarta Barat, Rabu (8/2/2017)
Pembangunan Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Kalijodo sebenarnya selesai beberapa waktu lalu. Namun, pihak swasta yang menyumbang, yakni Sinar Mas Land, ingin agar Ahok yang meresmikan.
"Supaya (Kalijodo) dirawat," ucap Ahok
Menurut Ahok, pada 11 Februari nanti akan ada serah terima jabatan antara dirinya dengan Plt Gubernur Sumarsono.
Selain itu, usai cuti kampanye selama tiga bulan lebih, Ahok juga akan langsung merombak PNS DKI.
"Perombakan (PNS), kita pakai angka, enam bulan dikasih kesempatan. Jadi jangan bilang saya dendam sentimen. Ini kayak rapot aja. Jadi jangan bilang saya bikin stres (PNS)," ujar Ahok sebelumnya, di kawasan Kramat Jati, Senin, 6 Februari 2017.
Menurut Ahok, hal pertama yang akan dilakukannya adalah merombak birokrasi. Ahok yakin PNS yang rajin tidak akan takut apalagi stres menghadapi penilaian rapor atau perombakan.
"Birokrat yang rajin enggak stres, yang stres yang males. Justru saya mengadilkan administrasi. Jadi kalau yang enggak lulus (penilaian) harus ganti pemain," ucap Ahok
Ahok juga tak mempermasahkan PNS yang dulu distafkannya malah sempat dinaikkan kembali oleh Plt Gubernur.
"Enggak masalah, kan ada rapot. Misal ada guru baik hati, kamu enggak naik kelas dinaikin kelas. Begitu ketemu guru bener apa naik kelas? Ya turun kelas, jadi santai aja," kata Ahok.
Selain perombakan, hal lain yang akan dilakukan Ahok adalah rapim membahas pembangunan manusia dan juga infrastruktur.
"Kita rapim, (bahas) infrastruktur ya, tapi yang pasti kita bangun manusianya," kata Ahok.
