Liputan6.com, Chengdu - Seorang pria dari Chengdu, China, menyemprotkan insektisida atau obat pembasmi serangga ke telinganya untuk mengeluarkan kecoak dari organ pendengarannya.
Hal itu berawal saat dirinya merasakan sakit yang luar biasa di telinganya ketika bangun tidur pada 1 Februari 2017.
Advertisement
Ia mencoba mengeluarkan hewan yang mengganggu telinganya itu dengan menggunakan jari. Namun, serangga tersebut justru makin masuk ke dalam telinganya.
Selama tiga hari, ia tak berhasil mengeluarkan kecoak meski telah menggunakan alat bantu berupa tusuk gigi dan pinset.
Merasa sangat terganggu dengan keberadaan seranggga, ia memutuskan menyemprotkan insektisida ke lubang telinganya.
Meski ia berhasil membunuh kecoak itu, bangkainya terperangkap di dalam saluran telinga. Gabungan insektisida dan serangga menyebabkan telinganya teriritasi dan bengkak.
Menurut South China Morning Post, pada 3 Februari, dokter di sebuah rumah sakit akhirnya mengambil kecoak yang berukuran 1 cm tersebut.
Dikutip dari Asia One, Rabu (8/2/2017), jika Anda mengalami hal serupa, dokter merekomendasikan tiga tips berikut. Pertama, jangan memasukkan jari ke dalam telinga karena hal tersebut memicu serangga untuk menyengat.
Kedua, teteskan beberapa obat telinga untuk mengurangi kerusakan yang disebabkan serangga. Terakhir, miringkan kepala dengan telinga yang terinfeksi menghadap ke atas untuk mendorong serangga merangkak keluar.
Namun, cara terbaik adalah pergi ke dokter spesialis untuk mengeluarkan benda asing dari telinga dengan menggunakan alat khusus.
Meskipun serangga telah keluar dari telinga, namun hewan tersebut kemungkinan telah mengiritasi kulit sensitif bagian dalam telinga.