Liputan6.com, London - Gol yang dicetak gelandang Chelsea Eden Hazard saat menjamu Arsenal, akhir pekan kemarin, disebut-sebut menjadi gol terbaik Liga Inggris musim ini.
Baca Juga
Advertisement
Kemampuan sang pemain melewati beberapa pemain belakang sebelum mengelabui Peter Cech, menjadi pertimbangan mengapa gol pemilik nomor punggung 10 itu layak menjadi gol tercantik di musim ini.
Di Chelsea sendiri, gol Hazard tersebut ternyata bukan gol indah yang pertama kali tercipta. Sebelumnya, sejumlah penggawa The Blues juga sukses membuat ribuan penonton terpesona atas aksi individunya mencetak gol setelah melewati hadangan beberapa pemain lawan.
Situs resmi tim mencatat, sebelum Hazard setidaknya ada lima aksi penggawa Chelsea yang berakhir dengan terciptanya gol cantik.
Berikut daftar gol cantik yang lahir dari kaki pemain tim yang bermarkas di Stamford Bridge itu:
Gianfranco Zola vs Manchester United 1997
Baru bergabung pada 1996 setelah sebelumnya memperkuat Parma, Gianfranco Zola langsung membuat rekan-rekan serta pendukung Chelsea terpesona.
Dipercaya main sejak menit awal, pemain Italia 1966 itu langsung menggebrak lewat gol cepat yang dicetaknya ke gawang Manchester United pada Premier League Februari 1997.
Memanfaatkan umpan dari Dan Petrescu, Zola yang muncul dari sisi kiri pertahanan lawan, sukses memperdaya dua pemain The Red Devils, sebelum mengakhirinya dengan tendangan akurat dan membobol gawang Peter Schmeichel.
Namun sayang, gol cepat (menit ke-2) Zola itu akhirnya dibalas oleh David Beckham pada menit 68.
Advertisement
Arjen Robben vs Fulham 2004
Dalam sejarah perjalanan Chelsea, Arjen Robben cukup layak disebut sebagai salah satu gelandang sayap terbaik yang dimiliki tim tersebut. Selama bergabung bersama The Blues sejak 2004 sampai 2007, cukup banyak gol yang disarangkan pemain Timnas Belanda itu.
Namun, dari sekian banyak gol yang ditorehkannya, gol yang dicetak saat menghadapi Fulham pada Liga Inggris musim 2004 lalu, mungkin menjadi gol yang paling berkesan bagi pemain kidal itu.
Dalam laga yang berakhir 4-1 itu, Robben sukses memperdaya empat pemain belakang Fulham, sebelum mengakhiri dengan tendangan keras terarah yang membobol gawang Mark Crossley.
Saking kerasnya tendangan yang dilakukan Roben di kotak penalti, dua pemain yang mencoba menghalau arah bola pun tidak mampu membendung tendangan dari mantan pemain PSV itu.
Joe Cole vs Manchester United 2006
Mempunyai kecepatan berlari yang luar biasa serta kelincahan menghindari adangan lawan, membuat sejumlah pemain lawan harus bekerja lebih keras untuk menghentikan laju dari Joe Cole.
Manchester United, adalah salah satu tim yang menjadi korban dari licinnya pergerakan pemain kelahiran London 1981 itu. Bermain untuk memastikan gelar juara Liga Inggris musim 2006, Cole sukses membobol gawang MU yang dikawal Edwin van der Sar lewat gol cantiknya.
Berawal dari tendangan gawang Chelsea, Didier Drogba yang mendapat bola langsung memberi umpan kepada Cole yang berada tidak jauh dari kotak penalti MU. Posisi Cole sendiri, sejatinya cukup sulit lantaran diapit oleh beberapa pemain belakang, termasuk bek senior Rio Ferdinand yang posisinya persis di belakangnya (membelakang kotak penalti MU).
Namun berkat kecerdikannya mencari ruang, mantan pemain Liverpool itu akhirnya sukses keluar dari kepungan tiga bek lawan, sebelum akhirnya melakukan tendangan keras dari dalam kotak penalti dan memastikan gelar juara Liga Inggris musim 2006.
Advertisement
Nicolas Anelka vs Sunderland 2009
Mendapat bola di daerah pertahanan sendiri, Nicolas Anelka mencoba untuk menunjukan kemampuannya dalam menggocek si kulit bundar. Gangguan yang dilakukan beberapa pemain Sunderland, gagal menghentikan langkah Anelka yang terus merangsek ke lini pertahanan lawan.
Setelah mendekati kotak penalti, mantan pemain Timnas Perancis itu akhirnya melepaskan tendangan ke sisi kiri atas gawang Suderland yang dijaga Marton Fulop. Gol cantiknya itu sekaligus memastikan dirinya berhak atas Sepatu Emas Premier League musim 2008/2009.
Ramires vs Manchester City 2011
Posisi kurang menguntungkan ketika mendapat umpan manis dari Michael Essien, sepintas mungkin dianggap mustahil Ramires akan bisa menyelesaikannya dengan gol.
Namun, berkat kecerdikannya, gelandang asal Brasil itu akhirnya sukses keluar dari kepungan beberapa pemain City, sebelum akhirnya berhadap-hadapan dengan kiper City, Joe Hart sekaligus memperdaya sang kiper.
Tendangan kerasnya sukses mengoyak jala gawang sudut kanan Hart.
Advertisement
Eden Hazard vs Arsenal 2017
Eden Hazard seakan-akan melengkapi catatan gol cantik yang ditorehkan oleh para penggawa Chelsea. Menghadapi Arsenal pada akhir pekan lalu, Hazard menyumbangkan satu dari tiga gol kemenangan timnya.
Mendapat bola di daerah pertahanan sendiri, pemain Timnas Belgia itu berinisatif untuk menguasai sendiri, tanpa kembali mengumpan ke rekannya. Upayanya untuk merangsek ke daerah pertahanan lawan, sempat mendapat hadangan dari empat pemain The Gunrners.
Namun, berkat kelincahannya, pemain yang diboyong dari Lille itu, akhirnya sukses masuk ke kotak penalti, sebelum akhirnya mengakhiri manuvernya dengan melesakan bola ke sisi kanan gawang Peter Cech.
Aksi memukau dari Hazard itu, tidak hanya sukses membuat manajer Chelsea, Antoni Conte melompat kegirangan saja. Bahkan, sang pemilik klub pun, Roman Abramovich tertangkap kamera ikut merayakan gol yang dicetak pemilik nomor punggung 10 itu.
(Inov Nastora)
