Alasan Pelawak Qomar Diangkat Jadi Rektor

Qomar resmi bekerja sebagai rektor untuk periode 2017-2021.

oleh Fajar Eko Nugroho diperbarui 10 Feb 2017, 13:49 WIB

Liputan6.com, Brebes - Nurul Qomar, pelawak senior Indonesia resmi dilantik menjadi Rektor Universitas Muhadi Setiabudi (UMUS) Brebes Jawa Tengah, meskipun mulai bekerja per 1 Februari 2017.

Pelantikannya dilaksanakan di Auditorium UMUS dengan dihadiri ribuan mahasiswa dan tamu undangan lainnya pada Kamis, 9 Februari 2017.  

Qomar diangkat menjadi rektor sebagaimana surat Keputusan nomor 001/SK/YMS/H/2017. Berdasarkan SK tersebut, Qomar yang telah bergelar doktor tersebut rencananya menjabat sebagai rektor selama periode 2017-2021.

Pendiri sekaligus mantan anggota grup lawak Empat Sekawan tersebut menyampaikan rasa syukurnya dengan amanah yang baru di embannya tersebut. "Jujur saja, alhamdulillah diberi kepercayaan sebagai rektor UMUS Brebes hingga empat tahun ke depan," ucap Qomar.  

Ia mengaku tidak menyangka aktivitasnya berpindah haluan menjadi seorang akademisi. Meski begitu, saat pertama kali mendapat tawaran menjadi rektor, ia tak bisa menolak tawaran ini.  

"Yang jelas ini sesuatu yang langka bagi saya. Karena ini suatu amanah," dia menambahkan.

Qomar berencana akan fokus menjadi memimpin kampus swasta di daerah penghasil bawang terbesar di Indonesia ini. "Menjadi Rektor ini semua harus dilakukan dengan fokus," ujar dia.  

Berpengalaman di Bidang Pendidikan

Sementara itu, Ketua Yayasan Universitas Muhadi Setiabudi mengatakan alasan penunjukan Nurul Qomar yang terkenal dengan nama panggung Komar 'Empat Sekawan' menjadi rektor universitas tersebut.

"Jadi begini Pak Qomar itu sudah berpengalaman di bidang pendidikan. Ia multitalenta dan mumpuni," ucap ketua yayasan, Dr (HC) Muhadi Setiabudi.

Menurut dia, Qomar berbakat di bidang apa saja, seperti, pelawak, politikus, pendidik, maupun kiai sekalipun. "Dipanggil sebagai pelawak tidak diragukan lagi, jadi negarawan juga bisa, kiai pun bisa, sehingga jadi Rektor pun pasti bisa," kata Muhadi.  

Ia menyebut, Qomar merupakan satu-satunya pelawak yang bisa menjadi rektor. Padahal, dunia pendidikan berbeda dengan dengan hiburan yang selama ini digeluti Qomar.

"Pak Qomar juga kenyang di dunia pendidikan sebagai wakil rakyat yang membidangi pendidikan dan pasti mengetahui apa yang perlu dilakukan untuk pengembangan kampus Umus," ungkap dia.

Pelantikan rektor itu dihadiri pelawak dan artis yang juga teman Qomar, ada Ginanjar, Eman dan Derry. Selain itu, hadir juga politikus Partai Demokrat Ahmad Mubarok dan anggota DPRD Provinsi Jateng, Dedy Yon Daryono.


Didukung Personel 4 Sekawan

Sahabat sekaligus personel grup pelawak "Empat Sekawan" lainnya merasa bangga dan senang dengan dilantiknya Nurul Qomar menjadi Rektor UMUS Brebes.

"Ya jelas bangga dan senang saya sebagai sahabat mas Qomar bisa jadi Rektor seperti sekarang ini," ucap Derry, personel lawak "Empat Sekawan".  

Ia menambahkan, sebelum menjadi Rektor Umus dahulu Qomar pernah menjadi anggota dewan selama dua periode saat pemerintahan Presiden SBY. Sejak itu, pertemuan di antara mereka menjadi lebih sulit karena kesibukan Qomar.  

"Silaturahmi harus tetap terjaga, karena kita ini punya kesibukan masing-masing. Tapi kami berempat ini masih jadi anggota Empat Sekawan," jelasnya.  

Maka itu, Derry kaget saat mendengar Qomar ditunjuk menjadi rektor di UMUS Brebes. Ia berharap Qomar mengemban tugasnya dengan baik sebagai rektor.

"Saya sempat kaget juga. Memang sejak dulu, Qomar suka dengan dunia pendidikan dan menekuninya," ujar dia.

Hal senada juga diungkapkan rekan Qomar lain di Empat Sekawan, Eman. Ia menyatakan kaget ada pelawak bisa menjadi rektor tersebut.

"Kaget mendengar Mas Komar jadi rektor. Sepertinya baru kali ini ada pelawak jadi rektor ya," ucap Eman.  

Eman mengisahkan, pada saat bermain di Lika Liku Laki Laki, Qomar tidak pernah mengungkapkan ingin jadi rektor. Namun, sangat menyukai dengan dunia pendidikan dan ingin fokus menekuninya.  

"Jalan hidupnya memang seperti itu (jadi rektor) semoga dia bisa membangun Brebes juga Indonesia melalui dunia pendidikan," kata Derry.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya