Liputan6.com, Madrid - Dani Pedrosa ragu mengikuti jejak rekan setim Marc Marquez untuk menggunakan rem jempol pada MotoGP 2017. Pada tes pramusim kedua di Sirkuit Phillip Island, Australia, 15-17 Februari 2017, Pedrosa berniat menjajalnya pada beberapa kesempatan saja.
"Marc sedang mempertimbangkan untuk menggunakan rem jempol pada rem belakang. Saya telah mencobanya sekali. Ini bukan ide yang buruk," ungkap Pedrosa, dilansir Crash.
Baca Juga
Advertisement
"Saya pikir (Andrea) Dovizioso adalah salah satu pembalap yang acap menggunakannya di MotoGP. Saya belum terlalu sering mengujinya sehingga tidak benar-benar mengerti bagaimana menggunakan dengan tepat, serta manfaat darinya," sambungnya.
Pedrosa tidak hanya berbicara tentang kemungkinan bakal mengoperasikan rem jempol saja. Pembalap tim Honda itu juga memberikan komentar terkait pelarangan sayap pada MotoGP 2017.
Menurutnya, keputusan otoritas tertinggi menghapus penggunaan winglet sangat tepat. Pasalnya, hal itu akan mengurangi risiko kecelakaan.
Terlebih Pedrosa tidak merasakan ada perbedaan mencolok pada RC213V yang ditungganginya pada MotoGP 2017. "Jelas motor tanpa winglet tampak lebih aman daripada memiliki 'pisau' di body motor," jelas Pedrosa. (David Permana)