Piala Presiden: Pelatih PSS Sesalkan Buruknya Koordinasi

PSS sempat memimpin tiga gol atas Mitra Kukar di Grup A Piala Presiden.

oleh Yanuar H diperbarui 10 Feb 2017, 16:15 WIB
Suporter PSS Sleman setia mendukung pasukan Fredy Muly sepanjang Piala Presiden 2017. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Sleman - PSS Sleman mampu memimpin tiga gol atas Mitra Kukar pada Grup A Piala Presiden 2017 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Kamis (9/2/2017). Sayang, kemenangan di depan mata buyar.

Pelatih PSS Fredy Muly menyesalkan kelengahan anak asuhnya karena tidak mampu menjaga keunggulan. Namun begitu, dia tetap memuji semangat para pemain hingga mampu menyulitkan lawan melalui serangan balik yang efektif.

"Pertandingan melawan tim kuat Mitra Kukar sangat prestise untuk PSS," kata Fredy. "Sayang koordinasi antara pemain tengah dan belakang tidak baik. Pemain cenderung langsung melakukan tekel sia-sia," ia menambahkan.

Fredy mengakui, kebijakan menurunkan pemain baru, seperti Dirga Lasut, tidak otomatis memperbaiki kinerja pertahanan. PSS justru sering kecolongan sehingga Mitra Kukar bisa menyamakan kedudukan. "Memang taktik bertahan kami belum solid," ujarnya.

Bermain imbang di dua laga awal, PSS kini tertahan di peringkat tiga klasemen Grup A Piala Presiden 2017. Mereka membutuhkan kemenangan pada duel terakhir melawan Persegres Gresik United, Rabu (15/2/2017), untuk membuka harapan lolos ke putaran gugur Piala Presiden.

Pelatih PSS Sleman Fredy Muly (kanan) memberikan keterangan seusai pertandingan Grup A Piala Presiden 2017 melawan Mitra Kukar, Kamis (9/2/2010). (Liputan6.com/Yanuar H)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya