Liputan6.com, Jakarta - Penggemar Xiaomi alias Mi Fans akhirnya resmi bisa membeli ponsel 4G Xiaomi buatan Indonesia setelah sekian lama menunggu.
Melalui acara bertajuk "KaMi Buatan Indonesia" yang digelar di Jakarta, Jumat (10/2/2017), Senior Vice President Xiaomi Wang Xiang mengatakan sejak pertama kali memasuki pasar Indonesia pada 2014, Xiaomi meraup kesuksesan dari penjualan produk Redmi 1S.
"Kemudian, tahun 2015 Indonesia memasuki era 4G. Fans kami di Indonesia yang sangat support, membuat kami ingin mematuhi peraturan TKDN untuk menghadirkan produk-produk 4G di Indonesia secara resmi," kata Wang.
Baca Juga
Advertisement
Lebih lanjut, Wang mengungkapkan, dari situlah Xiaomi mulai berjuang untuk bisa memenuhi aturan Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) ponsel 4G dan menjual produk-produk bergaransi resmi di Indonesia.
Ia mengatakan, sebuah perusahaan teknologi harus memaksimalkan inovasi. Misi Xiaomi salah satunya untuk menghadirkan inovasi bagi semua orang. Maka dari itu, pada 2016 Xiaomi mulai mencari mitra manufaktur di Indonesia.
"Beberapa mitra tersebut di antaranya PT Erajaya Swasembada, PT Sat Nusapersada, dan PT Tata Sarana Mandiri (TSM). Kemudian, selama 6 bulan, kami menyiapkan produksi lokal," ujar Wang.
Dengan kerja sama tersebut, Wang menegaskan, pihaknya siap meramaikan pasar Indonesia.
"Kami siap meramaikan pasar Indonesia sebagai pasar selanjutnya bagi Xiaomi. Karenanya, hari ini kami mengumumkan produk buatan Indonesia, Xiaomi Redmi 4S," ujarnya.
Ponsel ini pun dijual ekslusif melalui mitra Xiaomi, grup Erajaya dengan harga Rp 1.499.000.
(Tin/Why)
