Liputan6.com, Jakarta Seorang laki-laki di Tiongkon lebih memilih boneka-boneka seks daripada menikah dengan seorang perempuan. Banyak orang menganggap keputusannya ini aneh dan tak masuk akal. Namun bagi pria berusia 58 tahun ini, wajar saja.
Laki-laki bernama Li Chen ini berasal dari Huishui, Provinsi Guizhou Tiongkok. Ia rupanya tak pernah terpengaruh omongan banyak orang tentang keputusannya. Ia telah mempertimbangkan semua risiko yang akan diterimanya jika hidup dengan para boneka seks.
Advertisement
Li chen sebelumnya telah menikah dan mempunyai beberapa anak.yang tertua, Yang Yang kini telah berusia 18 tahun. Li chen tidak malu dengan keputusannya. Ia tak pernah bersembunyi ketika ada yang memotretnya.
Ia pun dengan perasaan tak bersalah memperkenalkan ketujuh boneka seksnya. Ia pun menganggap bonek-boneka itu adalah bagian dari keluarganya.
Namun ia mengaku tak pernah tidur dengan mereka. Namun Li Chen memperlakukan boneka-boneka seks tersebut sebagai anggota keluarga. Pria ini dengan rajin melakukan perawatan, mengganti baju pastik dan semua hal yang berhubungan denbgan pakaiannya.
Ia mulai tertarik dengan boneka pada tahun 2004 ketika istrinya menceraikannya.
Meski ia mengaku tak pernah memakai boneka-boneka seks koleksinya, Li Chen mendorong anaknya yang masih remaja untuk melakukan hubungan seks dengan boneka-boneka itu untuk memenuhi kebutuhan biologisnya.
Bagaimana menurutmu?
**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini
**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6
