Liputan6.com, Jakarta Siapa yang tidak suka dengan dentuman nikmat musik tekno yang sudah mendunia? Musik Tekno ternyata juga bisa dimodifikasi dengan rapalan doa Buddha dari seorang pendeta di kota Fukui, Jepang. Seperti yang dirilis oleh odditycentral.com, Rabu (15/2/2017).
Untuk membuat kuil Buddha lebih digemari oleh generasi muda, seorang DJ yang kini menjadi pendeta akhirnya membuat “techno memorial services”. Tentunya modifikasi yang dilakukan oleh Gyosen Asakura ini membuat suasana ibadah lebih semarak dengan dentuman musik tekno. Dengan sentuhan IDM atau Intelegent Dance Music, ia membuat berbagai musik yang tercampur sempurna dengan rapalan doa Buddha,
Advertisement
Tentunya saat tampil, Asakura tetap menggunakan baju tradisional sebagai pendeta Buddha Jepang. Tapi di hadapannya ada seperangkat DJ Station yang digunakan untuk melaksanakan upacara. Sambil mengenakan headphone, mengendalikan berbagai musik yang akan digunakan sesuai penggambaran doa yang akan diucapkan.
“Saya ingin membuat proyek ini menggunakan pencahayaan dan teknologi canggih untuk memberikan gambaran pada orang-orang, bagaimana gambaran Buddha yang sebenarnya,” ujar Asakura.
Tidak hanya musik tekno saja yang digunakan dalam upacara ini, Asakura juga menggunakan tata cahaya yang rapi dan video mapping di seluruh altar kuil. Karena mahalnya penyelenggaraan upacara modern ini, akhirnya Asakura hanya mampu membuat proyek ini dua kali setahun pada bulan Mei dan bulan Oktober. Berminat merasakan hentakan musik tekno Jepang sambil beribadah?