Polres Tangerang Bentuk Tim Khusus Tangani Politik Uang

Pengawasan akan ditingkatkan saat malam hari jelang pencoblosan yang dikenal sebagai serangan fajar.

oleh Liputan6 diperbarui 14 Feb 2017, 08:30 WIB
Politik Uang

Liputan6.com, Banten - Polres Metro Tangerang Kota membentuk tim khusus untuk mengantisipasi terjadinya politik uang jelang pemungutan suara pemilihan gubernur dan wakil gubernur Banten.

Wakil Kepala Polrestro Tangerang Kota, Ajun Komisaris Besar Erwin Kurniawan mengatakan, sesuai dengan arahan Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Iriawan bahwa polisi harus siaga adanya politik uang sebab kasus tersebut dapat menimbulkan masalah besar.

Erwin menyatakan Tim Khusus yang dibentuk terdiri atas Reserse, Intel dan anggota dari polsek. Tim ini akan melakukan tindakan antisipasi dan juga pengawasan terhadap adanya upaya oknum melakukan politik uang.

Terlebih lagi saat malam hari jelang pencoblosan yang dikenal sebagai serangan fajar akan ditingkatkan pengawasan.

"Saat masa tenang, polisi akan lakukan peningkatan pengawasan terutama mengenai money politics yang dilakukan secara ketat," ujar Erwin seperti dkutip dari Antara (14/2/2017).

Bahkan, anggota tim khusus tersebut akan menangkap oknum yang terbukti melakukan politik uang.

Karena, lanjut Erwin, pihak polisi bersama Panwaslu telah berkoordinasi untuk menggelar patroli secara preventif dalam menekan pelanggaran.

Hingga kini, Erwin menambahkan pihaknya belum menerima adanya laporan terjadinya politik uang tapi tetap melakukan pengawasan. "Sampai sekarang masih aman tetapi kita tetap waspada terutama jelang pencoblosan," kata Erwin.

Seperti diketahui, pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Banten diikuti dua pasangan calon yakni Wahidin - Andika dan Rano Karno - Embay.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya