Fosil Paus Purba Ditampilkan di Tokyo

Dalam pameran ini ditampilkan fosil paus biru yang panjangnya mencapai 25 meter. Paus biru merupakan paus purba yang berevolusi pada pertengahan masa Eocene, sekitar 50 juta tahun lampau.

oleh Liputan6 diperbarui 10 Jul 2010, 21:55 WIB
Liputan6.com, Tokyo: Pameran fosil mamalia laut diselenggarakan di Museum Tokyo, Jepang. Pameran ini penting mengingat banyak mamalia laut di ambang kepunahan lantaran polusi yang disebabkan oleh manusia. Di antara tulang dan spesimen dari sekitar 70 jenis mamalia hidup di laut, kerangka lengkap dari paus biru atau mamalia terbesar di bumi, ternyata yang paling populer.

Seperti dilansir NHK, Sabtu (10/7), pameran yang diadakan ini menampilkan fosil paus biru yang panjangnya sampai 25 meter. Paus biru merupakan paus purba yang berevolusi pada pertengahan masa Eocene, kira-kira 50 juta tahun lampau. Salah satu paus terawal yang telah punah adalah basilosaurus yang mempunyai kepala kecil bermoncong menonjol dan bergigi.

Terdapat pula layar yang menampilkan replika dari paus sperm yang sedang makan cumi-cumi raksasa. Replika menunjukkan penampang kepala paus tersebut, di mana energi akustik diperkuat sebelum dipancarkan untuk berburu. Paus sperm dapat dilihat di dekat Kepulauan Ogasawara, sekitar seribu kilometer sebelah selatan Tokyo.(ANS)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya