Liputan6.com, Jakarta- Arsenal dicukur habis oleh Bayern Muenchen dalam laga 16 besar Liga Champions di Alianz Arena, dinihari tadi. Sempat memberikan perlawanan sengit di awal laga, anak-anak asuhan Arsene Wenger pada akhirnya terkapar 1-5 di tangan Bayern.
Hasil tersebut menunjukkan, The Gunners masih butuh banyak pembenahan. Lihat saja, dalam beberapa musim terakhir, Arsenal hanya mampu melangkah sampai babak 16 besar saja.
Baca Juga
Advertisement
Di Liga Inggris juga begitu. Meski hampir selalu bercokol di empat besar klasemen, Arsenal selalu kesulitan untuk menjadi juara. Materi pemain yang mereka miliki menjadi sorotan utama. Kurangnya pemain berpengalaman membuat mental mereka kurang kuat jika berhadapan dengan tim-tim besar.
Belakangan, kekurangan itu memang disadari oleh Wenger. Ia, yang selalu bersikukuh mengandalkan pemain muda, perlahan luluh terhadap tuntutan para fans. Sejumlah pemain matang pun didatangkan, seperti Mezut Ozil, Alexis Sanchez, dan Petr Cech.
Namun ternyata, kehadiran mereka masih belum cukup. Arsenal masih saja menjadi tim yang berkutat di persaingan papan atas tanpa mencapai podium juara. Termasuk musim ini, di mana mereka bercokol di posisi keempat, berselisih 10 poin dari pemuncak klasemen, Chelsea.
Karena itu, beberapa pemain pun masuk rencana belanja musim depan. Beberapa di antaranya berasal dari Liga Italia Serie A. Siapa saja mereka?
1. Miralem Pjanic
Pemain pertama yang diincar Arsenal untuk musim depan adalah playmaker Juventus, Miralem Pjanic. Niat Arsenal tak main-main. Menurut laporan Tuttosport, The Gunners bahkan menawarkan Alexis Sanchez kepada Juventus untuk mendapatkan Pjanic.
Opsi ini bakal menjadi simbiosis mutualisme antara kedua tim, mengingat Juventus juga sangat menginginkan Sanchez. Hanya saja, Nyonya Tua belum tentu mau merelakan Pjanic.
Pjanic dianggap cocok untuk menjadi kreator di lini tengah The Gunners, sekaligus menjadi eksekutor bola-bola mati. Di Juventus, pemain berusia 26 tahun itu musim ini sudah tampil 28 kali, dan mencatatkan 8 gol dan 9 assist.
Juventus membeli Pjanic dari AS Roma pada musim panas tahun lalu seharga 32 juta euro. Ia diikat kontrak hingga Juni 2021.
Advertisement
2. Kostas Manolas
Tim pencari bakat Arsenal sudah lama memantau bek AS Roma yang satu ini. Postur tubuh yang tinggi besar membuat bek asal Yunani ini sulit ditembus lawan. Bahkan, dua tahun lalu Arsenal sudah hampir mendapatkannya.
Untuk mendapatkan Manolas, Arsenal harus siap bersaing dengan klub-klub kaya lainnya seperti Liverpool, Chelsea, dan Inter Milan. Yang disebutkan terakhir ini bahkan sudah mengajukan penawaran Rp 573 miliar kepada Roma.
Manolas diboyong AS Roma dari Olympiakos pada Agustus 2014 dengan harga 13 juta euro. Sejak bergabung dengan Il Lupi, bek 25 tahun itu sudah bermain di 114 pertandingan, menyumbang dua gol dan empat assist.
Kontraknya baru akan berakhir pada Juni 2019. AS Roma bisa menjualnya dengan harga lebih mahal jika tak ingin kehilangan pemain ini secara gratis pada akhir 2018 nanti.
3. Leandro Paredes
Selain Manolas, Arsenal juga mengincar pemain AS Roma lainnya, Leandro Paredes. Peluang Arsenal untuk mendapatkan gelandang bertahan asal Argentina itu sedikit lebih terbuka dibanding Manolas. Dikabarkan, Roma siap melepas Paredes dengan harga tak kurang dari 30 juta euro (Rp 430 miliar).
Saingan Arsenal untuk mendapatkan pemain 22 tahun ini antara lain Liverpool, Leicester City, dan Everton. Jika tak bergerak cepat, The Gunners kemungkinan akan gagal.
Paredes mulai bergabung bersama Roma sejak 1 Juli 2015. Ia diboyong dari Boca Juniors seharga 6 juta euro. Musim lalu ia sempat dipinjamkan ke Empoli selama semusim.
Sedangkan kontraknya bersama Roma baru akan berakhir pada Juni 2019.
Advertisement
4. Marcelo Brozovic
Arsenal sudah mengincar Marcelo Brozovic sejak 2015 lalu. Namun, rasa sayang Inter Milan terhadap pemain Kroasia yang satu ini membuat tawaran Arsenal mentah.
Brozovic termasuk salah satu gelandang paling menonjol di Serie A saat ini. Ia pun termasuk pilihan utama I Nerazzuri di lini tengah bersama Joao Mario. Musim ini ia sudah tampil di 20 pertandingan, dan menyumbangkan 4 gol dan 5 assist.
Pemain 24 tahun ini awalnya hanya pemain pinjaman Inter dari Dinamo Zagreb. Ia dipinjam pada musim dingin 2015 dengan biaya peminjaman sebesar 3 juta euro. Karena cocok, Inter kemudian mempermanenkannya pada musim panas lalu seharga 5 juta euro.
Arsenal agaknya harus berjuang keras merayu Inter agar melepas Brozovic. Pasalnya, sampai sejauh ini, Inter masih belum rela melepasnya.
Rival Arsenal di Liga Inggris, Liverpool juga mengincar pemain yang satu ini.
5. Panagiotis Armenakas
Satu lagi pemain dari Liga Italia yang masuk dalam rencana belanja Arsenal adalah gelandang remaja Udinese U-19, Panagiotis “Panos” Armenakas.
Umur pemain ini masih 18 tahun. Remaja Australia keturunan Yunani ini lahir tepatnya pada 5 Agustus 1998. Saat ini, Armenakas memang belum bermain di Serie A.
Ia masih bermain di kasta Serie B. Namun Arsenal agaknya meyakini bahwa anak muda ini bakal menjadi bintang di masa depan.
Di tim nasional, Armenakas awalnya sempat membela timnas U-17 Yunani pada tahun 2014. Namun, ketika umurnya genap 18 tahun, ia memutuskan memilih menjadi warga negara Australia. (Abul Muamar)
Advertisement
