Liputan6.com, Jakarta - Banjir setinggi dua meter menggenangi Kelurahan Cipinang Melayu, Kecamatan Makassar, Jakarta Timur, Minggu siang. Terutama, di RW 3 dan RW 4. Perahu-perahu karet pun disiagakan untuk mengevakuasi warga.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Minggu (19/2/2017), banjir di kawasan ini terjadi akibat luapan Sungai Sunter menyusul hujan lebat sejak Minggu pagi.
Advertisement
Salah lokasi yang ikut kebanjiran adalah Tempat Pemakaman Umum (TPU) Semper. Ketiadaan saluran di sisi blok-blok makam membuat air tak bisa mengalir.
Bahkan, di sebagian titik genangan air mencapai 40 centimeter. Sejauh ini belum ada upaya Suku Dinas Pemakaman Jakarta Utara untuk mengatasi banjir.
Sementara itu, Wakil Gubernur Djarot Saiful Hidayat juga sempat memantau langsung saluran penghubung Cililitan Besar. Menurut Djarot, penanganan banjir di Jakarta sekarang jauh lebih baik.
"Normalisasi sungai masih tetap berjalan. Tetapi yang bisa kita lihat sekarang titik banjir sudah mulai berkurang dan tidak lama," kata Djarot.
Hingga berita ini disusun ratusan rumah di Cipinang Melayu masih terendam banjir. Bila hujan lebat turun lagi dikhawatirkan banjir akan meluas dan meninggi.
Simak tayangan video banjir Jakarta selengkapnya dalam tautan ini.