Liputan6.com, Jakarta - Hujan yang mengguyur Bekasi, Jawa Barat, sepekan terakhir membuat sejumlah ruas jalan dan permukiman warga terendam banjir. Tak hanya itu, seorang remaja dikabarkan hilang terseret arus dan belum ditemukan.
Korban hilang tesebut bernama Hengky Permana (16), warga Kompleks Perumahan Dosen IKIP, RT 07/02, Jatikeramat, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi.
Advertisement
"Korban masih dalam pencarian," ucap Kasubag Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing, Senin (20/2/2017).
Ia menceritakan, peristiwa ini bermula saat korban bersama dengan rekannya, Muhamad Prayoga Bruna (16) tengah memancing di sebuah bendungan tak jauh dari rumahnya pada Senin dini hari. Nahas, korban tiba-tiba saja terjatuh.
"Awal kejadian, korban dan saksi hendak mencari ikan di folder atau bendungan, korban lalu terpleset ke tempat tersebut," jelas dia.
Erna menyatakan, pencarian terhadap Hengki masih terus dilakukan oleh tim gabungan yang terdiri dari Basarnas, TNI dan Kepolisian.
"satu orang selamat, dan satu orang masih dalam pencarian," kata Erna.
Banjir melanda Kota Bekasi dan sekitarnya. Curah hujan yang tinggi sejak Minggu 19 Februari menyebabkan sedikitnya 20 titik perumahan warga tergenang. Bahkan, sejumlah akses jalan terputus seperti di kolong Tol JORR, arteri Kalimalang.
Selain itu, kondisi terparah terjadi di Pondok Hijau Permai dan Kompleks Perumahan Dosen IKIP Jatibening serta Harapan Mulya, Medan Satria. Ketinggian banjir di lokasi itu mencapai 1,5 meter. Adapun ketinggian banjir di Harapan Mulya mencapai 50-100 meter.
