Liputan6.com, Jakarta - Berbagai laporan mengenai iPhone, baik yang akan meluncur pada tahun ini atau tahun depan, terus bermunculan. Kali ini muncul prediksi dari analis JPMorgan, Harlan Sur, mengenai salah satu fitur yang akan dimiliki iPhone 2018 yaitu wireless charging (pengisian daya nirkabel).
Dilansir dari Neowin, Selasa (21/2/2017), Sur mengungkapkan Apple dan Broadcom bekerja sama membuat sistem wireless charging untuk iPhone terbaru. Wireless charging itu, katanya, baru akan menyambangi iPhone pada 2018, sehingga tidak akan ada wireless charging di iPhone pada tahun ini.
Apple dan Broadcom telah menjalin kerja sama selama dua tahun untuk mengembangkan solusi wireless charging tersebut. Selain itu, Sur juga mengomentari kover belakang iPhone terbaru pada tahun ini.
Baca Juga
Advertisement
Menurutnya, iPhone terbaru akan memiliki lapisan kaca di bagian belakang bodi. Selain itu, Apple juga menyertakan sejumlah fitur yang membuat iPhone berbeda dengan kebanyakan smartphone di pasar.
"Kami percaya kover belakang kaca baik bagi wireless charging (pengisian nirkabel) karena mengurangi gangguan sinyal dibandingkan kover metal, sehingga sangat mungkin bagi Apple untuk menambahkan sejumlah fitur seperti fast charging untuk membedakan produknya dan meningkatkan nilai ekosistem hardware miliknya," jelas Sur.
Berbeda dengan Sur, analis KGI Ming-Chi Kuo, memerkirakan tiga varian iPhone pada tahun ini akan memiliki wireless charging. Sementara laporan lain mengungkapkan hanya satu varian iPhone yang akan dilengkapi fitur tersebut, dan dibanderol dengan harga di atas US$ 1.000.
(Din/Why)