Liputan6.com, Serang - Akibat hujan deras sejak semalam, sejumlah wilayah di Provinsi Banten terendam banjir. Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, banjir mengepung sejumlah wilayah di Banten, sepeti di Desa Tegal Wangi, Kota Cilegon, Kota Serang, dan Kabupaten serang.
Banjir itu terjadi sejak dini hari tadi. Seperti di Kota Serang. Bahkan, rumah pribadi Wakil Wali Kota Serang, Sulhi Choir, yang berlokasi di Komplek Untirta, RT 001 RW 007, Kota Serang, pun tak luput dari rendaman air setinggi lebih dari 40 cm.
Baca Juga
Advertisement
"Air masuk barusan (ke rumah). Biasanya kalau banjir banyak iya pasti masuk. Sudah biasa di sini mah," kata Najib, salah satu petugas Satpol PP yang sedang membersihkan dan membendung air yang merendam rumah atasannya itu, Selasa (21/02/2017).
Sedangkan di Kabupaten Serang, Banten, banjir merendam di Kecamatan Kibin dengan ketinggian mencapai 60 centimeter (cm) karena buruknya drainase permukiman warga.
"Penyebab banjir, hujan dengan intensitas tinggi dan sistem drainase yang buruk. Pendangkalan dan penyumbatan, penanganannya normalisasi sistem drainase," kata Jhiny Arya Ewangga, petugas Pusdalops BPBD Kabupaten Serang.
Banjir di Kota Serang ini pun merendam akses jalan menuju pusat kantor pemerintahan Kota Serang. Perkampungan di lokasi wisata Anyer pun ikut terendam banjir dengan ketinggian sekitar 40 cm, tepatnya di desa Bandulu, Kecamatan Anyer, Kabupaten Serang.
