Liputan6.com, Jakarta - Hujan yang mengguyur Ibukota dan sejumlah wilayah di sekitarnya menyebabkan banjir di sejumlah titik. Akibatnya, hampir semua ruas jalan besar maupun kecil tergenang banjir dan menyebabkan kemacetan.
Meski banjir di beberapa kawasan sudah surut, akan lebih baik jika kamu stay alert. Pasalnya, musim hujan belum berakhir dan tetap pantau wilayah rawan banjir dengan melaporkannya secara online.
Baca Juga
Advertisement
Tekno Liputan6.com sebelumnya sempat membahas cara bagaimana melaporkan dan memantau kawasan yang banjir lewat PetaBencana. Lewat situs tersebut, pengguna bisa membuka laman itu dan menemukan tetesan air warna biru muda sebagai tanda daerah tersebut dilanda banjir.
Kini, kami akan menyuguhkan cara mudah dan cepat memantau kawasan banjir lewat Jakarta Smart City. Bagaimana langkahnya?
Kamu bisa gunakan perangkat mobile atau situs web untuk memantau langsung daerah yang terkena banjir. Pertama-tama, beranjak ke smartcity.jakarta.go.id.
Klik opsi Maps.
Pilih "Laporan Masyarakat Melalui Qlue"
Beranjak ke direktori Banjir.
Centang direktori Banjir, dan lihat ikon merah yang menandakan wilayah yang banjir.
Selamat mencoba, semoga membantu! Stay safe.
(Jek/Isk)
