Liputan6.com, Bogor - Gedung Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Galudra Kencana di Desa Galudra, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, ambruk akibat pergerakan tanah. Bangunan seluas 10 x 20 meter itu ambruk saat diguyur hujan deras, Rabu 22 Februari 2017 petang.
Ruangan kantor guru, dapur, dan WC yang berada di bagian belakang bangunan rata dengan tanah.
Advertisement
Kamis (23/2/2017) pagi, sejumlah anggota TNI dan polisi serta warga sekitar bahu membahu membersihkan puing-puing bangunan yang roboh itu.
Elin Harlina Abdullah (35), salah satu guru di PKBM menuturkan, hampir seluruh bangunan PKBM roboh saat berlangsungnya kegiatan belajar mengajar siswa Paket B.
Saat diguyur hujan deras disertai angin kencang, tiba-tiba pada bagian belakang bangunan sekolah ambruk. Sedangkan dinding dan atap bagian depan bangunan rusak.
Namun demikian, lanjut Elin, peristiwa tersebut tidak menimbulkan korban luka maupun jiwa.
"Awalnya terdengar suara keras dari belakang. Bersamaan itu para siswa dan guru langsung berlarian ke depan," kata Erlin.
Menurut Elin, bangunan tersebut digunakan untuk kegiatan belajar mengajar Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Program Paket B.
Sejauh ini, lanjut Elin, kondisi bangunan dalam kondisi kokoh. Namun karena curah hujan tinggi dan angin kencang ditambah adanya pergerakan tanah, membuat bangunan tersebut ambruk.
Akibat peristiwa tersebut pihak pengurus meliburkan sementara kegiatan belajar mengajar bagi siswa PAUD maupun program Paket B.
"Sementara diliburkan dulu, tapi tidak tahu sampai kapan karena harus dibangun ulang," ujar dia.
Elin berharap ada pihak donatur yang mau membantu merehab sarana pendidikan ini mengingat warga Desa Galudra Cianjur sangat antusiasme untuk mengenyam pendidikan di PKBM ini.