Liputan6.com, Jambi - Masnah Busro, calon bupati Jambi perempuan pertama menang dalam pilkada. Masnah berpasangan dengan Bambang Bayu Suseno maju di Pilkada Kabupaten Muarojambi.
Meski harus bertarung dengan empat paslon lain, rekapitulasi KPU Muarojambi menyatakan pasangan ini menuai hasil tertinggi dengan 76.825 suara atau 40,08 persen. Pasangan ini diusung oleh Partai Amanat Nasional (PAN).
Advertisement
Disusul pasangan calon nomor urut 4 Ivan Wirata-Dodi Sularso yang memperoleh suara terbanyak ke-dua atau sebesar 32,68 persen.
Kemudian pasangan calon nomor urut 2 Agustian Mahir-Suswiyanto memperoleh suara di posisi ke-tiga sebanyak 22,77 persen dan pasangan calon nomor urut 1 Abun Yani-Suharyanto (jalur independen) hanya memperoleh 4,47 persen.
Kemenangan Masnah-Bambang ini tak lepas dari peran Ketua DPW PAN Jambi Zumi Zola. Gubernur Jambi itu juga sukses memenangkan calon petahana yakni Cek Endra yang berpasangan dengan Hilalatil Badri.
Hasil rapat pleno rekapitulasi suara oleh KPU Sarolangun menyatakan pasangan nomor urut 2 ini memperoleh suara tertinggi dengan 73.845 suara. Sementara lawannya, pasangan nomor urut 1 Muhammad Madel-Musharsyah hanya mendapat 58.592 suara.
Lalu di Pilkada Kabupaten Tebo, Zumi Zola juga mendukung calon petahana yakni Sukandar yang berpasangan dengan Syahlan. Berdasarkan data rekapitulasi suara oleh KPU Tebo, pasangan ini unggul dengan 90.963 suara. Sementara lawannya, yakni pasangan Hamdi-Harmain memperoleh 73.263 suara.
Menanggapi kemenangan tersebut, Zumi Zola mengaku bangga. Namun baginya, yang paling penting adalah proses pilkada serentak di Jambi berjalan lancar, aman, tertib dan damai. Ia juga mengapresiasi peran serta masyarakat dalam menentukan pilihannya.
"Ini bukti pendidikan demokrasi di Jambi semakin maju," ucap Zola di Jambi, Jumat 24 Februari 2017.
Zola juga mengaku sudah mengucapkan selamat kepada para paslon terpilih. Ia berharap, pasangan yang terpilih benar-benar menjalankan amanah dan memenuhi janji politik yang sudah didengungkan saat proses kampanye.
"Semoga bisa bersinergi dan semakin memajukan masyarakat dan daerah," kata Zumi Zola.