Liputan6.com, Solo - Semen Padang lolos ke semifinal Piala Presiden 2017 usai mengalahkan Bhayangkara 1-0 di Stadion Manahan, Solo, Minggu (26/2/2017). Vendry Mofu menjadi pahlawan berkat gol tunggalnya.
Baca Juga
Advertisement
Semen Padang berbekal produktivitas 12 gol di fase grup. Tidak heran, mereka diprediksi bakal menambah pundi-pundi gol mereka di pertandingan ini.
Namun demikian jalannya pertandingan tak semudah yang dibayangkan. Permainan rapat ala Bhayangkara membuat Semen Padang kesulitan.
Pertandingan secara keseluruhan pun lebih banyak berkutat di lini tengah. Tak ada peluang berarti yang dibuat Semen Padang atau Bhayangkara.
Babak pertama berakhir dengan skor 0-0 usai tak ada gol tercipta.
Babak kedua tak banyak berubah. Semen Padang dan Bhayangkara FC sama-sama masih kesulitan mencari gol.
Tensi pertandingan sempat naik saat striker Bhayangkara, Jajang Mulyana bersitegang dengan salah satu bek Semen Padang. Beruntung, insiden itu tak menular ke pemain lainnya.
Bhayangkara memeroleh peluang emas lewat Dendy Sulistiawan. Namun wasit ternyata menganggap Dendy lebih dulu dalam posisi offside.
Pelatih Bhayangkara, Simon McMenemy mencoba peruntungan dengan memasukan Muchlis Hadi Ning dan Firman Utina.
Naas bagi Bhayangkara, Semen Padang justru menciptakan gol lewat Vendry Mofu. Kelengahan saat tendangan bebas dimanfaatkan Mofu untuk menyundul bola tendangan bebas tersebut.
Kemenangan ini bertahan hingga pertandingan usai. Semen Padang pun lolos ke semifinal Piala Presiden 2017.
Susunan pemain:
Semen Padang: M. Ridwan; Novan Setya, Cassio de Jesus, Novrianto, Boas Atururi, Kevin Ivander, Vendry mofi, Ko Jaesung; Adi Nugroho, Syamsul Bahri, Marcel Sacramento.
Bhayangkara: Wahyu Tri; I Putu Gede, Indra Kahfi, Dany Saputra, Lee Yujun, Evan Dimas, Alsan Putra, Dendy Sulistiyawan, Jajang Maulana, Ilham Udin Armaiyn.
