Liputan6.com, Probolinggo - PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI) mempertimbangkan untuk memproduksi Kawasaki Versys X-250 secara lokal. Sejauh ini, motor adventure-tourer ini masih diimpor dalam bentuk utuh (CBU) dari Thailand.
Michael C. Tanadhi, Deputy Head Sales and Promotions PT KMI, mengatakan bahwa potensi produksi di dalam negeri tergantung dari performa jualan.
Advertisement
"Kita lihat, tes pasar dulu. Kalau memang baik, bagus, dan volume meningkat, pasti kita bawa (rakit) ke sini," ujar Michael di sela acara test ride Kawasaki Versys-X 250 di kawasan Bromo, Probolinggo, Jawa Timur, beberapa hari yang lalu.
PT KMI menargetkan angka penjualan sebanyak 5.000 unit pertahun. Dan pasca diluncurkan, motor yang punya mesin yang sama dengan Ninja 250 ini sudah dipesan sebanyak 1.200 unit, di mana sebagian besar pemesan berasal dari Jakarta.
Namun di kesempatan yang sama, Michael lebih menegaskan secara spesifik rencana ini. Menurutnya, Juli nanti motor akan mulai dirakit di pabrik KMI yang ada di Cikarang. "Sekitar Juli akan dirakit di Cikarang," ujarnya.
Produksi dilakukan dengan cara completely knock down (CKD), atau dalam bentuk terurai, tetap dari Thailand. Alasannya, kuota impor CKD sekarang hanya terbatas 3 persen saja. "Dirakit lokal agar kuotanya tidak terbatas," tambah Michael.
Belum jelas apakah saat diproduksi lokal, harga motor ini akan turun. Sejauh ini Kawasaki Versys varian standar dibanderol dengan harga Rp 62,2 juta. Sementara varian lengkapnya (tourer), dibanderol Rp 73 juta.