Liputan6.com, Jakarta Presiden RI Joko Widodo hari ini menghadiri farewell atau perpisahan Program Tax Amnesty di JIExpo, Kemayoran, Jakarta. Acara ini menjadi tanda bahwa Tax Amnesty akan berakhir pada Maret 2017.
Jokowi mengucapkan terimakasih kepada seluruh jajaran petugas Dirjen Pajak yang selama ini telah bekerja keras dalam menyukseskan program pengampunan pajak.
Advertisement
"Saya apresiasi sebesar-besarnya kepada Pak Dirjen Pajak dan seluruh jajarannya. Saya tahu selama ini petugas pajak itu pergi pagi pulang pagi, sabtu minggu buka, seperti Apotek saja buka 24 jam," kata Jokowi di JIExpo, Kemayoran, Jakarta, Selasa (28/2/2017).
Jokowi menyebutkan dari tax amnesty yang sudah berlangsung selama 8 bulan ini, setidaknya sudah ada Rp 112 triliun dana repatriasi yang diterima negara. Selain itu harta yang sudah diungkap mencapai Rp 4.413 triliun.
Apa yang sudah dicapai Indonesia ini diungkap Jokowi jadi yang tertinggi di antara negara-negara yang telah melaksanakan program tax amnesty.
Dia berharap, dengan sisa waktu satu bulan terahir ini, banyak tambahan pengusaha yang mengikuti program tax amnesty.
"Masih ada sisa waktu 1 bulan untuk ikut tax amnesty. Ini kesempatan akhir, saya ingatkan, ini kesampatan terakhir. Karena sekarang Kementerian Keuangan siapkan draft aturan pemerintah yang belum ikut tax amnesty," tegas Jokowi.
Jokowi mengaku sampai saat ini masih banyak yang belum mengikuti program tax amnesty. Untuk itu peluang penambahan pencapaian program tax amnesty ini masih sangat tinggi. (Yas)
