Liputan6.com, Jakarta - Para siswa SMAN Negeri 2 Kota Bogor menghabiskan waktunya dengan membersihkan sekolah. Tempat yang terletak di Jalan Keranji Ujung, Komplek Budi Agung, Kelurahan Sukaresmi, Kecamatan Tanah Sareal penuh lumpur usai diterjang banjir bandang, Senin 27 Februari 2017.
Pantauan Liputan6.com, Selasa (28/2/2017), para siswa membersihkan lumpur di halaman sekolah mereka akibat diterjang banjir bandang. Sisa puing tanggul jebol dan sampah diangkut secara estafet.
Advertisement
Sebagian siswa lainnya istirahat dengan duduk-duduk dan berdiri di sekitar lapangan sambil berbincang.
Area lapangan di lokasi pun masih tampak becek dan terdapat endapan lumpur. Mereka yang ada di lokasi harus berhati-hati saat berjalan agar tidak terpeleset.
Beberapa guru dan warga sekitar juga terlihat sibuk membantu membersihkan material yang berserakan di lapangan
Humas SMAN 2 Bogor, Emi Rosmiani mengatakan, musibah yang terjadi kemarin tidak mengganggu aktivitas kegiatan belajar mengajar (KBM). "Belajar masuk seperti biasa. Tidak diliburkan," ujar Emi.
Ia menambahkan, banjir bandang itu menyebabkan halaman sekolah hingga ruang kelas terendam. Namun begitu, setelah dua jam air kemudian surut.
Dalam kegiatan kerja bakti tadi, lanjut Emi, Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto beserta jajaran Pemerintah Kota Bogor juga turut andil membersihkan material yang terbawa arus.
"Kondisi di lapangan masih banyak batu dan pecahan tembok serta sampah, jadi diadakan kerja bakti bersama pemkot," jelas dia.
Selain merendam sekolah, banjir bandang Bogor juga memnyebabkan belasan motor siswa yang tengah parkir di halaman ikut terseret banjir. Dalam kejadian ini, dua orang warga sekitar tewas karena terseret arus.