Spalletti Sebut Bintang Berdarah Indonesia Ini Monster Langka

Pada musim ini, Nainggolan sudah mencetak sembilan gol dari 25 penampilan di Liga Italia.

oleh Cakrayuri Nuralam diperbarui 01 Mar 2017, 08:48 WIB
Pelatih AS Roma, Luciano Spalletti.

Liputan6.com, Roma - Pelatih AS Roma, Luciano Spalletti mengagumi kehebatan pemain berdarah Indonesia, Radja Nainggolan. Bahkan, Spalletti menyebut Nainggolan seperti monster yang sangat langka.

Nainggolan menjadi bintang kemenangan AS Roma atas Inter Milan dengan skor 3-1 di ajang Liga Italia, 27 Februari lalu. Dia mampu mencetak dua gol di pertandingan tersebut.

"Sulit menggambarkan sikapnya untuk membuat pertandingan. Mungkin dia merupakan evolusi dari spesies pemain sepak bola," kata Spalletti, dikutip dari Football Italia.

"Andai Anda punya 10 Nainggolan, mungkin Anda bakal punya tim yang sangat kuat. Dia bisa beradaptasi di mana saja. Jika saya memberikan instruksi kepadanya, dia langsung menyerap dan melakukan itu," ucapnya menambahkan.

Foto dok. Liputan6.com


Pada musim ini, Nainggolan sudah mencetak sembilan gol dari 25 penampilan di Liga Italia. Dia juga menjadi pemain kedua paling kreatif di skuat AS Roma dengan menciptakan 38 peluang.


Monster Langka

Seperti data yang dikutip dari Squawka, dari 75 percobaan menghentikan lawan dengan tekel, Nainggolan sukses melakukannya hingga 38 kali. Pemain berusia 28 tahun itu juga memenangkan 21 duel udara dari 44 pertarungan dengan lawan.

"Dia bisa menembak, seperti yang kita lihat saat pertandingan melawan Inter Milan. Nainggolan juga suka memburu pemain lawan di area kotak penalti," ujar Spalletti.

Foto dok. Liputan6.com

"Nainggolan juga bisa menggiring bola, dia bisa berlari melewati 10 pemain. Dia monster yang langka. Saya tidak berlebihan mengatakan ini," katanya menambahkan.

"Ini seperti saat kita punya bensin hanya untuk melaju sejauh 10 kilometer, Nainggolan seperti menjadi bahan bakar cadangan. Dia akan menambah jaraknya sejauh 2 kilometer," ucap Spalletti mengakhiri.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya