Liputan6.com, Jakarta Bursa Asia naik pada awal perdagangan hari Kamis ini, menyusul investor diyakini oleh pidato Presiden Donald Trump pada kongres Selasa malam lalu.
Sebelumnya, Wall Street pun naik tajam hingga mencetak rekor merespons pidato yang disampaikan oleh Donald Trump.
Advertisement
Melansir reuters, Kamis (2/3/3017), MSCI indeks Asia Pasifik di luar Jepang naik 0,2 persen terdorong oleh rebound dari bursa Australia.
Sementara indeks Jepang Nikkei naik 1,3 persen dan mencatatkan level tertinggi dalam 14 bulan terakhir.
Sebelumnya, Wall Street juga naik dan mencatatkan rekor kenaikan pada penutupan perdagangan Rabu (2/3/2017). Kenaikan dipicu pidato Presiden AS Donald Trump di kongres pada Selasa malam.
"Banyak orang bilang ini euforia sedikit tidak seperti itu," kata Eddie Perkin, kepala investasi ekuitas di Eaton Vance dilansir dari CNBC.
"Malah lebih terlihat seperti orang malas beli saham. Itu sebabnya saya hati-hati," imbuhnya.
Pidato Trump pada Selasa malam dipuji karena bernada positif, namun tak banyak bicara banyak soal reformasi perpajakan dan deregulasi, dua komponen yang membuat pasar reli.
Dow Jones mencatatkan rekor dengan naik 300 poin dan menyentuh level di atas 21.000 untuk pertama kalinya. Terakhir, Dow Jones menyentuh di atas 20.000 di 25 Januari.
Salah satu saham pendorong penguatan Dow Jones adalah Glodman Sachs.
S&P 500 naik 1,4 persen, dengan saham keuangan naik 2,8 persen dan memimpin penguatan. S&P juga mencatat rekor di atas 2.400 untuk pertama kalinya. Sementara Nasdaq naik 1,4 persen.