Liputan6.com, Tokyo - Salah satu sepeda motor populer Honda di Jepang bernama Monkey. Disebut begitu karena saat ditunggangi posisi duduk dan stang membuat pengendaranya jadi seakan mirip topeng monyet.
Usia Monkey sudah setengah abad. Untuk merayakan, Honda resmi merilis Monkey edisi ulang tahun. Modelnya sudah tertera di laman resmi Honda Jepang. Monkey juga diproduksi terbatas, hanya 1.800 unit.
Edisi spesial ini dilengkapi dengan beragam kosmetik tambahan. Sisi samping tangki diberi warna putih, sementara atasnya merah. Ini adalah warna khas motor klasik honda. Skema warna pada beberapa bagian juga mengikuti generasi pertama Monkey.
Baca Juga
Advertisement
Agar lebih retro, Honda memberikan pola kotak-kotak pada jok. Terdapat pula logo khusus pada belakang kursi, serta kunci khusus.
Meski kosmetiknya berbeda dari varian standar, namun motor ini tetap punya dimensi yang mesin yang sama. Monkey panjangnya 1.365 mm, lebar 600 mm, dan tinggi 850 mm. Mesin yang dipakai berkubikasi 49 cc saja, namun telah berteknologi injeksi.
Harga eceran yang disarankan pabrikan adalah 352.080 yen atau setara Rp 41,2 juta. Angka ini sudah termasuk pajak.
2016 lalu, beredar gambar motor mungil di jagad maya yang disinyalir merupakan Monkey baru. Bedanya, disinyalir motor itu akan menggunakan mesin 125 cc milik Grom. Namanya juga dikabarkan bukan Monkey, tetapi Gromlin.
Motor mungil ini hanya menyisakan bagian lengan ayun turbular yang meniru tata letak Monkey asli, begitu juga desain knalpotnya. Sementara itu, banyak bagian motor mungil ini meliputi rangka, roda, rem, dan suspensi langsung diambil dari Grom.