Liputan6.com, Jakarta - Raja Salman bin Abdulaziz al Saud menyempatkan diri melaksanakan Salat Tahiyatul Masjid di Masjid Istiqlal, Jakarta. Kegiatan ini bagian dari rangkaian kegiatan di Jakarta.
Raja Arab Saudi itu disambut Imam Besar Masjid Istiqlal KH Nasarudin Umar ketika tiba. Raja Salman yang datang bersama Presiden Joko Widodo langsung menuju ruang salat utama untuk melaksanakan Salat Tahiyatul Masjid.
Advertisement
Selesai itu, Raja Salman menerima sajadah hitam besar bertulis arab berwarna emas. Raja Salman sempat menyampaikan sepatah dua patah kata tapi tak terdengar karena tidak menggunakan pengeras suara.
Sebelum meninggalkan Istiqlal, Raja Salman dan Jokowi sempat melambaikan tangan ke arah warga yang melihat dari saf paling belakang. Seruan takbir menggema ketika keduanya melambaikan tangan.
"Allahu akbar, Allahu akbar, Allahu akbar," seru warga, Kamis (2/3/2017). Setelah itu, Raja Salman dan Jokowi meninggalkan Istiqlal.
Warga Kecewa Tak Bisa Masuk Masjid Istiqlal
Sekitar seratusan pengunjung mengeluhkan kekecewaannya tidak dapat memasuki Masjid Istiqlal jelang kedatangan Raja Salman. Pantauan Liputan6.com beberapa pasukan penjaga presiden (Paspampres) terlihat bersitegang dengan para pengunjung.
"Sabar Bu, Pak, sabar didalam sedang disterilisasi, ini acara mau dimulai," ucap salah satu Paspampres di Jakarta Pusat, Kamis (2/3/17).
Sementara itu, Rabiah asal Jakarta Timur mengatakan kedatangannya hanya untuk beribadah saja. "Kita cuma mau salat di dalam, tapi dihalang-halangi tidak boleh masuk, katanya boleh masuk nanti pukul 14.00 WIB," ujar dia.
Senada dengan pernyataan tersebut, Rohmatun juga menyatakan pelarangan masuk oleh Paspampres. '
"Kalau disuruh nanti-nanti kapan bisa masuk, keburu Raja Salman sudah pulang. Padahal itu yang di dalam selesai salat juga enggak bisa keluar, ribet," tutur Rohmatun.
Advertisement