Liputan6.com, Jakarta - Raja Salman Abdulazis al Saud mengunjungi Masjid Istiqlal pada Kamis, 2 Maret 2017. Wakil Ketua Badan Pelaksana dan Pengelola Masjid Istiqlal (BPPMI) Bahrul Hayat mengatakan, Raja Arab Saudi berharap agar Istiqlal menjadi simbol perdamaian umat beragama.
"Beliau sangat bangga dan berharap masjid ini menjadi simbol bagi peradaban Islam sekaligus simbol dari perdamaian dan kerukunan," kata Bahrul ditemui usai menerima kunjungan Raja Salman di Masjid Istiqlal, Jakarta.
Advertisement
Dia mengatakan, ungkapan Raja Salman itu tertuang dari kesan pesan yang dituangkan di buku tamu Masjid Istiqlal.
"Itu yang disampaikan raja pada catatan. Setelah itu beliau menuju ke Istana," ujar Bahrul.
Pihak BPPMI, kata dia, mengaku sangat senang dengan kunjungan Raja Salman ke masjid terbesar ketiga di dunia itu. Kedatangan raja bergelar "Pelayan Dua Tanah Suci" tersebut merupakan simbol persahabatan bagi Indonesia dan Arab Saudi.
Kunjungan Raja Salman ke Istiqlal tersebut merupakan bagian dari rangkaian agenda kenegaraan Saudi ke Indonesia pada awal Maret 2017. Pada 2015, Presiden Joko Widodo dan delegasi Indonesia mengunjungi Arab Saudi terlebih dahulu. Dua tahun berselang, Raja Salman dan rombongan melakukan kunjungan balasan menuju Indonesia.
Raja Salman dan Jokowi menandatangani nota kesepahaman dalam 11 bidang, seperti persoalan perhajian, tenaga kerja, ekonomi, pendidikan, keagamaan dan keamanan.
