Liputan6.com, Jakarta Maverick Vinales telah membuktikan bahwa dirinya lebih hebat dari Valentino Rossi dalam setiap sesi tes pramusim. Mengenai hal itu, Danilo Petrucci tahu betul bagaimana respons Rossi melihat kecepatan Vinales.
Sejak tes pramusim di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, hingga di Sirkuit Phillip Island, Australia, Vinales membuktikan bahwa catatan waktunya lebih baik dari Rossi. Perbedaan keduanya semakin mencolok usai tes selama tiga hari di Australia.
Baca Juga
Advertisement
Selama di Australia, catatan terbaik Rossi adalah 1 menit 29,470 detik. Duduk di posisi ke-10, The Doctor terpaut 0,921 detik dari Vinales sebagai pembalap dengan catatan waktu terbaik. Ternyata, Rossi diklaim terkejut dengan pencapaian Vinales.
"Saya berbicara dengan Valentino. Bahkan, ia terkejut dengan seberapa cepat Vinales. Namun, Vale juga bagus dalam balapan. Saya juga melihatnya akan berada dalam pertarungan gelar," ujar Petrucci, pembalap Pramac Racing, seperti dikutip Speedweek.
Tak hanya soal Vinales dan Rossi, Petrucci juga angkat bicara mengenai kinerja Jorge Lorenzo bersama Ducati. Seperti diketahui, Lorenzo terlihat sedikit kesulitan mendapatkan kecepatan terbaiknya bersama Ducati.
Kalah dari Vinales
Melihat catatan waktu yang diukir dalam tes pramusim di Sirkuit Phillip Island, 15-17 Februari 2017, catatan waktu Lorenzo masih kalah dari Vinales. Dengan waktu 1 menit 29,342 detik, pembalap berjuluk X-Fuera itu terpaut 0,793 detik dari Vinales.
Salah satu permasalahan yang dikeluhkan Lorenzo adalah kecepatan di tikungan. Dari data yang dikumpulkan Ducati, kecepatan GP17 saat menikung masih kalah dari GP16 yang masih ditunggangi pembalap tim satelit Ducati, Alvaro Bautista.
"Jorge hanya melakoni beberapa tes, jadi ia memiliki situasi yang belum jelas. Saya pikir potensi Lorenzo belum habis. Saya melihatnya ketika ia membalap. Ia harus beradaptasi dengan baik di Ducati. Mesin membuat Anda lebih cepat, tapi mereka harus bergerak dengan cara tertentu," ungkap Petrucci.
Advertisement