Liputan6.com, Jakarta - Tyreek Jewell menjuarai Kontes Slam Dunk IBL Pertalite All Star 2017 yang digelar di Britama Arena Mahaka Square, Kelapa Gading, Jakarta Minggu (5/3/2017). Pemain asing Satria Muda Pertamina Jakarta itu menyingkirkan tiga kontestan lainnya.
Baca Juga
Advertisement
Kontes Slam Dunk IBL 2017 diikuti Jewell, Indra Muhammad (Pacific Caesar Surabaya), Jarron Crump (Satya Wacana), dan Laurentius Steven Oei (Satria Muda).
Setiap kontestan memiliki kesempatan melakukan dunk selama dua menit. Mereka harus meyakinkan lima juri yang terdiri dari Romy Chandra, Ronny Gunawan, Ali Budimansyah, Andi Batam, dan Wahyu Hidayat Jati.
Pada putaran pertama, Laurentius mengumpulkan poin tertinggi 45 berkat dunk 360 derajat. Jewll menyusul di posisi dua dengan 41 angka. Kedua pemain Satria Muda ini melaju ke final. Sedangkan Indra dan Crump harus tersingkir.
Laurentius yang mendapat kesempatan pertama hanya mendapat 43 angka akibat beberapa percobaan awal gagal. Sedangkan Jewell membuat Britama Arena Kelapa Gading bergemuruh. Dunk spektakuler Jewell dengan berputar di udara mendapat poin sempurna 50.
Sementara itu, pada kontes tembakan tiga angka, Andakara Prastawa menjadi yang terbaik. Point guard Aspac ini menghasilkan 16 angka.
Prastawa mengalahkan lima kontestan lainnya, yakni Respati Ragil Pamungkas, Mei Joni, Gary Jacobs, Sherrard Brantley, dan Jajuan Smith.
Satu kontes lain di IBL All Star 2017 ada skill challenge. Tim B yang terdiri dari Ali Budimansyah, Avan Seputra, dan Fanny Kalumata menjadi yang terbaik dengan catatan waktu 45 detik. Skill challenge menuntut kerjasama tim yang masing-masing terdiri dari bintang IBL, pemain legenda dan pebasket putri.
