5 Klub yang Hobi Memecahkan Rekor Transfer Pemain

5. FC Barcelona

Meskipun sering dihuni generasi emas dalam satu dekade terakhir, macam Lionel Messi, Xavi, Neymar, hingga Thierry Henry, Barcelona nyatanya cukup boros ketika terjun di lantai transfer. Mereka dua kali memecahkan rekor transfer.

Pertama saat merekrut Diego Maradona dari Boca Juniors. Pada 1982 lalu, mereka harus merogoh kocek hingga tiga juta pounds. Uang yang sangat besar di zamannya.

Kemudian yang kedua kala mendatangkan Johan Cruyff pada 1973. El Barca sampai menghabiskan dana 922 ribu pounds. Bahkan, pada dekade ini, klub Catalunya itu memecahkan rekor pemain Amerika Selatan dengan mendatangkan Luis Suarez. Mereka menebus Luis Suarez dari Liverpool seharga 65 juta pounds pada tahun 2014.

4. AC Milan

AC Milan memang dikenal gemar memecahkan rekor transfer di dunia. Mereka juga pernah dijuluki sebagai tim penuh bintang beberapa dekade lalu.

Rossoneri pernah memecahkan rekor saat mendatangkan Juan Schiaffino. Mereka mendatangkan pemain asal Uruguay itu dari Penarol pada 1954 dengan mahar 72 ribu pounds dan Milan jadi tim ketiga yang memecahkan rekor transfer kala itu.

Mereka kemudian kembali memecahkan rekor dengan mendatangkan Ruud Gullit yang didatangkan dari PSV Eindhoven pada 1987. Kala itu, Milan bahkan harus mengeluarkan kocek sebesar 6 juta pounds. Terakhir kali mereka memecahkan transfer pada 1992 lalu. Kala itu, Milan mengeluarkan 13 juta pounds saat membeli Gianluigi Lentini dari Torino.

3. Juventus

Bianconeri selama ini memang dikenal sebagai saingan AC Milan soal mendatangkan pemain. Mereka berulang kali memecahkan rekor transfer. Merekrut Omar Sivori dari River Plate pada 1957. Mereka memecahkan rekor transfer dunia pada tahun 1957 dengan mengocek kantong hingga 100 ribu pounds.

Kemudian pada 1990 mereka kembali pecahkan rekor dunia. Ini saat Juventus mendatangkan Roberto Baggio dari Fiorentina dengan biaya 8 juta pounds. Namun, ternyata sebelum itu, mereka juga berhasil menjadi klub pertama yang mengeluarkan uang sebesar 500 ribu pounds saat memboyong Pietro Anastasi dari Varese pada 1968, sebuah rekor pada zamannya.

Gianluica Vialli dari Sampdoria yang juga masuk dalam buku rekpor transfer Juventus didatangkan dengan mahar 12 juta pounds pada 1992. Terakhir, mereka berhasil memecahkan rekor pemain termahal Amerika Selatan ketika mendatangkan Gonzalo Higuain dari Napoli dengan mahar mencapai 75 juta pounds.

2. Inter Milan

Lagi-lagi klub Italia masuk ke dalam daftar ini. Ya, Inter Milan ternyata pernah empat kali memecahkan rekor transfer dunia. Pertama pada 1961 lalu saat memboyong bintang Spanyol Luis Suarez dari Barcelona dengan biaya lebih dari 150 ribu pounds.

Enam tahun kemudian, rekor itu kembali pecah oleh Danue Harald Nielsen yang mereka datangkan dari Bologna. Kala itu, Inter harus mengeluarkan uang sebesar 300 ribu pounds pada 1967.

Inter lantas meneruskan tradisi itu kala mendatangkan Ronaldo dari Barcelona pada 1997 dengan harga 19,5 juta pounds. Rekor transfer yang terakhir kali mereka pecahkan pada 1999 dengan mendatangkan Christian Vieri dari Lazio dengan biaya 32 juta pounds.

1. Real Madrid

Nah di daftar puncak ini Real Madrid memimpinnya. Ya, klub ibu kota Spanyol tersebut menjadi yang paling sering pecahkan rekor transfer sebanyak lima kali.

Bersama Florentino Perez mereka memang seperti punya uang tak berseri. Ini dimulai pada 2000 lalu kala mendatangkan Luis Figo dari Barcelona dengan harga 37 juta pounds. Kemudian setahun keudian, Los Blancos kembali memecahkan rekor dunia dengan memboyong Zinedine Zidane dengan biaya 46 juta pounds dari Juventus.

Pada 2009, mereka kembali melakukannya lagi saat memboyong kaka dari AC Milan seharga 56 juta pounds. Tak kapok, mereka melakukannya lagi kala mendatangkan Cristiano Ronaldo dengan nilai 80 juta pounds dari Manchester United.

Terakhir kali, masyarakat sepak bola dunnia tentu masih ingat kala mereka mendatangkan Gareth Bale dari Tottenham Hotspur. Madrid harus mengeluarkan uang sebesar 86 juta pounds pada 2013 silam.

(I. Eka Setiawan)